BANDUNG, TEROPONGMEDIA.ID — Sebanyak 1.676 personel gabungan dikerahkan untuk mengamankan aksi unjuk rasa yang di gelar di Gedung KPU RI, Jakarta. Hal ini disampaikan Kapolres Metro Jakarta Pusat, Kombes Pol Susatyo Purnomo Condro.
“Dalam rangka pengamanan beberapa obyek vital kami melibatkan sejumlah 1.676 personel gabungan. Pasalnya nanti akan ada sejumlah aksi unjuk rasa di beberapa tempat,” kata Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Pol Susatyo Purnomo Condro mengutip Radio Republik Indonesia, Minggu (25/8/2024).
Susatyo mengatakan, personel gabungan itu terdiri dari TNI, Polri, Pemda DKI Jakarta hingga instasi terkait. Nantinya, kata Susatyo, ribuan personel itu akan disebar disejumlah titik lokasi aksi unjuk rasa.
“Terkait penutupan arus lalu lintas di obyek vital, hal itu bersifat situasional. Artinya, rekayasa arus lalu lintas akan diberlakukan melihat perkembangan dinamika di lapangan,” ucap Susatyo.
BACA JUGA: KPU Pegang Teguh Putusan MK, ke DPR Hanya Konsultasi!
Menurut Susatyo, jika massa aksi cukup banyak dan meningkat, maka akan dilakukan rekayasa lalu lintas. Susatyo menegaskan kepada seluruh personel yang terlibat pengamanan untuk selalu bertindak persuasif dan tidak terprovokasi.
“Kami mengimbau kepada para koordinator lapangan (korlap) dan peserta aksi untuk melakukan aksi dengan santun dan tidak anarkis. Tetap selalu menjaga keamanan dan ketertiban, sehingga kegiatan aksi dapat berjalan aman dan tertib sesuai harapan semua,” kata Susatyo.
(Usk)