Resmi Berdiri! Koperasi Desa Merah Putih di Desa Tirtomarto Siap Dukung Ekonomi Lokal

Penulis: hafidah

Koperasi Merah Putih
Koperasi Merah Putih (dok.maps)
[galeri_foto] [youtube_embed]

Bagikan

BANDUNG, TEROPONGMEDIA.ID — Langkah berani dan inspiratif datang dari Desa Tirtomarto, Kecamatan Ampelgading, Kabupaten Malang. Pemerintah desa setempat resmi mendampingi pendirian Koperasi Desa Merah Putih sebagai upaya membangun kekuatan ekonomi masyarakat dari akar rumput.

Dengan mengantongi izin legal lengkap, termasuk pengesahan dari Kementerian Hukum dan HAM, koperasi ini hadir membawa harapan baru bagi warga.

Kepala Desa Tirtomarto, Joni Suharyanto, menjelaskan bahwa pendirian koperasi ini merupakan inisiatif nyata dalam menjawab kebutuhan pokok warga, terutama dalam hal distribusi gas elpiji bersubsidi.

Fokus awal koperasi ini memang diarahkan ke sektor elpiji karena dinilai paling krusial bagi kehidupan sehari-hari warga.

“Secara legalitas, kami sudah lengkap. Izin dan pengesahan dari Kemenkumham sudah kami kantongi. Sekarang kami sedang memproses operasional unit usaha elpiji sebagai langkah awal koperasi ini berjalan,” ujar Joni mengutip dari RRI pada Selasa (10/6/2025).

Baca Juga:

Ariza: Koperasi Desa Merah Putih Bukan untuk Matikan Usaha Warga

Festival Desa Wisata 2025 Nostalgia Bareng Budaya dan Kuliner Asli Bogor

Koprasi dirancang transparan dan partisipatif

Joni menambahkan bahwa koperasi ini dirancang dengan sistem pengelolaan transparan dan partisipatif, di mana masyarakat desa sendiri akan terlibat langsung dalam manajemen. Hal ini dilakukan agar keuntungan ekonomi benar-benar kembali ke warga, bukan mengalir ke pihak luar desa.

“Secara legalitas, kami sudah lengkap. Izin dan pengesahan dari Kemenkumham sudah kami kantongi. Sekarang kami sedang memproses operasional unit usaha elpiji sebagai langkah awal koperasi ini berjalan,” tegasnya kembali menandaskan keseriusan program ini.

Lebih dari sekadar penyedia elpiji, koperasi ini juga disiapkan sebagai tulang punggung ekonomi lokal. Rencana pengembangan telah dirancang matang. Setelah sistem distribusi elpiji berjalan dengan stabil dan efisien, Koperasi Desa Merah Putih akan merambah sektor-sektor kebutuhan pokok lainnya.

“Namun untuk saat ini, kami ingin fokus dulu pada satu kebutuhan yang paling mendasar, yaitu elpiji. Setelah sistemnya berjalan baik dan stabil, barulah kami akan kembangkan ke sektor lain,” pungkas Joni.

Sektor tersebut termasuk bahan pokok penting (bapokting) seperti beras, gula, dan minyak goreng—komoditas yang sangat erat dengan keseharian masyarakat. Pendekatan bertahap ini dianggap strategis demi menjaga keberlangsungan koperasi sekaligus membangun kepercayaan publik.

(Hafidah Rismayanti/Budis)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Zalac Food Indonesia
Zalac Food Indonesia: Inovasi Mahasiswa UMY yang Bawa Salak Merapi Tembus Pasar Dunia
golkar setnov
Golkar Ingin Hukuman Koruptor Setnov Diringankan, Percaya Sudah Berubah!
Fariz RM
Terancam Penjara Seumur Hidup, Fariz RM Harap Dapat Rehabilitasi!
Vadel Badjideh
Vadel Badjideh Minta Maaf ke Nikita Mirzani di Persidangan
Penghuni indekos tewas luka bacok
Penghuni Indekos di Gempol Pasuruan Ditemukan Tewas dengan Luka Bacok
Berita Lainnya

1

Akoba Manevent Hadirkan Lokavidya "DigiTradisi: Melestarikan Budaya Lokal di Era Digital"

2

Cara Menghitung Skor Nilai Tes Terstandar SPMB Jabar 2025

3

Cek! Kisi-kisi Ujian Tes Terstandar SPMB Jabar 2025

4

BREAKING NEWS! Striker Liverpool Diogo Jota Meninggal Dunia dalam Kecelakaan Mobil di Spanyol

5

Makin Canggih, Makin Bahaya? Kenalan dengan AI
Headline
Diogo Jota
BREAKING NEWS! Striker Liverpool Diogo Jota Meninggal Dunia dalam Kecelakaan Mobil di Spanyol
kebun binatang bandung tutup
Kebun Binatang Bandung Tutup Gegara Konflik Manajemen, 7 Satwa Mati
Timnas
Mauro Zijlstra, Striker Berdarah Bandung Calon Naturalisasi Timnas
sidang tuntutan hasto
Tok, Hasto Resmi Dituntut 7 Tahun Penjara

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.