BANDUNG,TM.ID: Jajaran pelatih Persib Bandung terus berinovasi untuk menjaga situasi timnya agar tetap kondusif di sepanjang sesi latihan fisik kali ini.
Sejumlah program latihan mulai diterapkan tim pelatih, termasuk melakukan modifikasi latihan kardio agar anak asuhnya tak mengalami kejenuhan.
Pelatih fisik Persib Bandung, Yaya Sunarya menerangkan timnya saat ini memang belum menaruh konsentrasi terhadap pertandingan kontra Persis Solo. Pasalnya Persib masih memerlukan waktu untuk meningkatkan kondisi fisik pemainnya hingga mencapai puncak performa.
“Kita belum sampai membuat program setelah lawan Persis Solo. Tetapi tentunya untuk menjaga mood, untuk menjaga grafik permainan seperti merangsang mereka untuk tetap konsisten,” ujar Yaya kepada awak media.
Ia menyadari, sesi latihan fisik memang cukup menguras tenaga dan fikirian para pemainnya. Tak jarang program tersebut membuat anak asuhnya mengalami rasa bosan dan itu akan berdampak sistemik terhadap pemain lainnya.
Demi mengatasi hal tersebut, Yaya memastikan akan ada beberapa metode untuk menjaga situasi timnya agar tetap menyenangkan dalam sesi latihan fisik. Bahkan metode tersebut akan terus modifikasi agar anak asuhnya tak mengalami kejenuhan, padahal materi latihan yang dilahap cukuplah berat.
“Seperti apa yang tadi disampaikan (kejenuhan), itu akan menjadi bahan pemikiran dan solusi buat kita ya,” ujar eks pemain Persib itu.
Disinggung soal modifikasi timnya lewat kegiatan mancakrida atau outbond, Yaya menilai itu masuk dalam rencana timnya. Namun sebelum melangkah ke kegiatan di alam bebas, ia beserta pelatih lainnya akan menguji kesiapan anak asuhnya terlebih dahulu melalui beberapa tahapan ujian.
“Mungkin seperti kita lakukan outbound atau mencari apa yang pernah Miro sampaikan sebelumnya seperti ada beberapa fun gim, yang kita buat untuk meningkatkan solidaritas tim, supaya tetap terjaga,” tutup Yaya.
(RF/Masnur)