Ramai Diperbincangkan, Apa Itu Vasektomi?

Penulis: Anisa

apa itu vasektomi
(freepik)
[galeri_foto] [youtube_embed]

Bagikan

BANDUNG, TEROPONGMEDIA.ID — Kontrasepsi vasektomi untuk mencegah kehamilan akhir-akhir ini ramai jadi perbincangan netizen di media sosial.

Pasalnya, program Keluarga Berencana (KB) ini stigmanya melekat pada Ibu atau para istri, kini para Ayah atau suami ternyata bisa ikut menanggungnya.

Di media sosial X, metode kontrasepsi ini menuai pro kontra.

“remuk hati gue liat perdebatan vasektomi, banyak banget cowo-cowo yang brisik, kalo masculinity lo terlalu rapuh untuk vasektomi, yaudah, diem, jangan nyinyirin cowo lain yang mau vasektomi, jangan koar-koar nyuruh perempuan kb bahkan angkat rahim, gila apa” – @aya***ta

Postingan tersebut ramai di media sosial dengan berbagai macam komentar, mulai dari dukungan, pertanyaan, kritik, hingga perdebatan.

Hal itu karena vasektomi bukan merupakan metode kontrasepsi pada laki-laki.

Apa Itu Vasektomi?

Vasektomi atau Metode Operasi Pria (MOP) adalah tindakan pembedahan yang dilakukan dengan memotong atau mengikat saluran sperma. Metode ini ditujukan bagi pria yang sudah memutuskan untuk tidak lagi memiliki anak secara biologis.

Tujuan dari tindakan ini adalah untuk mencegah keluarnya sperma dari tempat penyimpanan agar tidak ikut bergabung bersama dengan cairan ejakulasi.

Ketidakhadiran sperma ini yang dapat menurunkan risiko terjadinya kehamilan.

BACA JUGA:

Apa Itu Somnophilia? Fetish yang Disebut Mirip Predator Seksual Dokter PPDS Unpad

5 Ciri-Ciri Perubahan Kulit Wajah Saat Masa Kehamilan

Syarat Jadi Akseptor Vasektomi

Sebelum memutuskan untuk menjalani vasektomi, penting untuk melakukan diskusi dan mempertimbangkan dengan matang. Berikut adalah syarat-syarat untuk menjadi akseptor vasektomi (orang yang telah menjalani prosedur vasektomi):

  1. Telah memutuskan untuk tidak ingin memiliki anak lagi
  2. Mengikuti prosedur secara sukarela dan telah mendapatkan konseling vasektomi dari pihak yang berwenang
  3. Mendapatkan persetujuan dari pasangan
  4. Jumlah anak yang dimiliki telah dianggap ideal
  5. Sehat secara jasmani dan rohani
  6. Pasangan berusia minimal 25 tahun
  7. Telah memahami prosedur vasektomi beserta konsekuensinya
  8. Menandatangani formulir persetujuan (informed consent).

(Kaje)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
diskon tol
Diskon Tarif Tol untuk 110 Juta Orang, Pemerintah Siapkan Anggaran
IMG-20250309-WA0146-3348867044
Magomed Ankalaev Geram, Sindir Alex Pereira yang Terus Menghindar
Head Over Heels
tvN Bocorkan Poster dan Sinopsis Drakor Head Over Heels
Hijab Gen Z
Viral! Gaya Hijab Gen Z Ini Tuai Hujatan
IMG_1596
Menteri PKP Minta Kantor BP2P Jawa II Jadi Percontohan Nasional
Berita Lainnya

1

Suasana Asri di Pesawahan Kaki Gunung Malabar.

2

LPA Jabar Soroti Kebijakan Anak Sekolah Masuk jam 6 Pagi

3

Polres Garut Tangkap Oknum Guru Ngaji, Diduga Cabuli 10 Anak di Cikajang

4

Gunung Tangkuban Parahu Mengalami Peningkatan Aktivitas Gempa Vulkanik

5

Strategi Meningkatkan Pertumbuhan Bisnis UMKM
Headline
Tunjangan Guru Madrasah Cair Sebelum Lebaran
Mulai Juli 2025, Jam Masuk Sekolah di Jawa Barat Ditetapkan Pukul 06.30 WIB
Max-Verstappen-200-Grand-Prix-1187694081
Verstappen di Ujung Tanduk, Dihantui Regulasi Penalti Larangan Balapan
gunung tangkuban perahu
Aktivitas Gempa Gunung Tangkuban Perahu Meningkat, Masyarakat Diminta Jangan Panik
Satgas Antipremanisme, Farhan: Cicendo Termasuk Wilayah Beling
Soal Covid-19, Wali Kota Bandung: Sejauh Ini Terkendali

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.