BANDUNG, TEROPONGMEDIA.ID — Kabar mengejutkan datang dari tim PSIS Semarang. Direktur Utama PT. Mahesa Jenar Semarang, Agung Buwono mengumumkan bahwa kerjasama timnya dengan pelatih, Gilbert Agius telah berakhir.
PSIS Semarang dan Gilbert resmi mengakhiri kontrak kerja sama yang telah dibangun selama dua tahun tiga bulan. Manajemen PSIS Semarang mengucapkan terima kasih atas dedikasi selama ini.
Baca Juga:
PSS Sleman Terpuruk, Pieter Huistra Minta Pemain Tetap Berjuang hingga Akhir
Digasak Persib Dengan Skor Telak, Pieter Huistra Puji Kinerja Skuat PSS Sleman
“Hari ini kami mengambil keputusan untuk memberhentikan coach Gilbert karena hasil yang tidak sesuai harapan. Dan kami mengucapkan terima kasih atas dedikasi coach Gilbert selama ini,” kata Agung Buwono.
Seperti yang diberitakan laman resmi klub, Agung menjelaskan, manajemen PSIS Semarang sangat menghargai kontribusi pelatih asal Malta tersebut. Bahkan Agung pun mendoakan agat Gilbert Agius bisa diberi kesuksesan kedepannya.
Atas keputusan ini, manajemen PSIS akan menunjuk Muhammad Ridwan sebagai caretaker PSIS di sisa kompetisi Liga 1 2024/25. Pria yang merupakan Legenda Persib itu sendiri sebelumnya menjabat sebagai asisten pelatih.
“Di sisa musim ini, coach Ridwan akan menjadi caretaker PSIS,” tambahnya.
Besar dugaan, keputusan PSIS mendepak Gilbert karena buntut hasil jeblok dalam 10 pertandingan terakhir. Dalam 10 laga tersebut, PSIS belum pernah sekalipun mendapatkan kemenangan.
Sebelumnya, PSIS sempat dipermalukan Borneo FC di pekan ke-30. Pada pertandingan yang digelar di Stadion Jatidiri, Semarang pada Jumat, 25 April 2025 tersebut, PSIS kalah dengan skor 2-5.
Nantinya M. Ridwan akan memimpin timnya menghadapi 4 laga sisa, yakni Bali United pada 1 Mei 2025, PSS Sleman pada 9 Mei 2025, Malut United pada 16 Mei 2025, dan terakhir versus Barito Putera pada 25 Mei 2025. (RF/Usk)