PKS Dukung Penulisan Ulang Sejarah, Selama Memperhatikan Ini

Penulis: Saepul

Penulisan ulang sejarah
(Instagram/fadlizon)
[galeri_foto] [youtube_embed]

Bagikan

JAKARTA, TEROPONGMEDIA.ID — Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Al Muzzammil Yusuf menyatakan, mendukung penulisan sejarah ulang oleh Menteri Kebudayaan Fadli Zon dengan nada tone positif.

Ia meyakini, inisiasi Fadli Zon itu telah dipertimbangkan dengan matang, jika terwujud akan melibatkan pakar dan pihak lainnya untuk berkontribusi.

“Kami dukung penulisan sejarah setiap bangsa, yang memang sering, biasa untuk di-update, disempurnakan,” tutur Muzzammil dalam Konferensi Pers Puncak Acara Penyembelihan Kurban PKS 1446 H di Jakarta, dikutip Minggu (08/06/2025).

Akan tetapi, Muzzammil menegaskan dukungan tersebut diberikan selama objektivitas dalam penulisan ulang sejarah tetap diutamakan, dengan melibatkan semua pihak.

Dengan begitu, ia mengharapkan penulisan sejarah dari waktu ke waktu tetap berlandas pada objektivitas dan proporsional, termasuk seluruh aspek, semua daerah, tokoh, dan faktual.

“Saya kira Pak Fadli Zon akan memperhatikan itu,” ucapnya.

BACA JUGA: 

Menyoal Penulisan Ulang Sejarah, PDIP: Pemerintah Jangan Menutup Fakta!

Fadli Zon Dukung Stop Tambang di Raja Ampat, Apa Upayanya?

Diberitakan sebelumnya, Menteri Kebudayaan Fadli Zon memastikan anggaran sebesar Rp 9 miliar untuk proyek penulisan ulang sejarah Indonesia telah disetujui dan dialokasikan melalui Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN).

Proyek ini pun kini tengah berjalan sesuai jadwal yang telah ditetapkan.

“Sudah ada anggarannya dari APB

N. Itu sudah beres, bahkan sudah saya sampaikan saat rapat dengan DPR tujuh bulan lalu,” ujar Fadli Zon, Minggu (1/6/2025).

“Kalau tidak ada anggarannya, bagaimana proses penulisan ulang sejarah bisa dimulai?” tambahnya.

Proses pembaruan buku sejarah Indonesia ini melibatkan tim besar yang terdiri dari 113 penulis, 20 editor per jilid, dan tiga editor umum.

Para kontributor berasal dari berbagai disiplin ilmu, termasuk sejarah, arkeologi, geografi, dan humaniora, serta mencakup akademisi dari seluruh Indonesia, mulai dari Aceh hingga Papua.

Fadli mengungkapkan, uji publik atas draf awal buku sejarah baru ini direncanakan berlangsung pada Juli 2025.

“Sejauh ini, target kita memang di bulan Juli akan dilakukan uji publik,” ucapnya.

Penulisan ulang sejarah Indonesia ini mengusung pendekatan Indonesia sentris, dengan cakupan materi yang luas, mulai dari periode awal peradaban, era penjajahan, perjuangan kemerdekaan, era reformasi, hingga perkembangan demokrasi melalui pemilu.

Menurut Fadli Zon, pembaruan buku sejarah ini menjadi bagian penting dalam membangun kesadaran sejarah generasi muda agar lebih memahami dan menghargai perjalanan bangsanya secara objektif dan menyeluruh.

(Saepul)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
8 Pemain Sudah Pergi dari Persib, David da Silva Sebut Hal Biasa
8 Pemain Sudah Pergi dari Persib, David da Silva Sebut Hal Biasa
Manipulasi data Beras
Menteri Amran Menduga Ada Mafia Pangan Yang Manipulasi Data Beras
Energi Gelombang Laut
Belum Termanfaatkan, Indonesia Lirik Pengembangan Energi Gelombang Laut
Kecelakaan maut di Bogor
Kecelakaan Maut di Jalan Raya Bogor, 2 Orang Tewas Diduga Pulang Dari Pendakian
Beckham Putra Akui Ada Peran Bojan Hodak di Balik Penampilan Gemilang Bersama Timnas Indonesia 
Beckham Putra Akui Ada Peran Bojan Hodak di Balik Penampilan Gemilang Bersama Timnas Indonesia 
Berita Lainnya

1

Strategi Memenangkan Persaingan Bisnis di Era VUCA

2

Daftar Pajak Isuzu Panter 2024, Lengkap Semua Tipe!

3

SteelSeries Arctis Nova 3 Wireless Resmi Rilis, Manjakan Para Gamer dengan Dual Konektivitas

4

YouTube Uji Tampilan Baru Tanpa Tanggal Upload dan Jumlah Views, Transparansi Dikorbankan?

5

Diikat Kontrak Berdurasi Lima Tahun, Inter Milan Datangkan Luis Henrique dari Olympique Marseille
Headline
Bahlil penipu
Bahlil Diteriaki 'Penipu' di Bandara, Kok di Pulau Gag Beda Sambutan?
Marc Klok Sepakat Tetap Bersama Persib Sampai 2027
Marc Klok Sepakat Tetap Bersama Persib Sampai 2027
Timnas Indonesia
Sindiran Halus Lindswell Kwok Terkait Hadiah Jam Mewah untuk Timnas Indonesia
Portugal
Link Live Streaming Portugal vs Spanyol Final UEFA Nations League 2025 Selain Yalla Shoot

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.