BANDUNG,TM.ID: Polandia U-17 akan berusaha sekuat tenaga untuk lolos ke fase 16 besar di ajang Piala Dunia U-17.
Dalam matchday kedua Grup D kontra Senegal U-17, Polandia U-17 akan tampil habis-habisan demi meraih kemenangan pada duel yang akan digelar Selasa, 14 Februari 2023 di Stadion si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung, Jawa Barat.
Pelatih Polandia U-17, Marcin Wlodarski menegaskan laga tersebut akan dimanfaatkan maksimal oleh anak asuhnya. Pasalnya tak ada cara lain untuk menjaga peluang lolos ka babak selanjutnya, yakni hanya dengan kemenangan atas Senegal U-17.
Marcin menjelaskan, di jeda pertandingan kali ini, ia akan berusaha untuk memantapkan persiapan anak asuhnya. Ia juga bertekad untuk meningkatkan motivasi anak asuhnya usai dipaksa takluk atas Jepang U-17 dengan skor tipis, 1-0.
BACA JUGA: Piala Dunia U17, Jepang Pasang Target Tinggi saat Lawan Argentina
“Ya harus menang. Kami harus menang untuk bisa bertahan dan kita harus bermain lebih keras lagi,” kata Marcin, Senin (13/11/2023).
Sedangkan kata pemain bertahan Polandia U-17, Jakub Krzyzanowski menambahkan timnya sudah mengantongi kekuatan Senegal U-17. Dalam hasil analisanya, secara ringkas tim besutan Serigne Dia itu cukup kokoh karena mengandalkan ketahanan fisik.
Pemain Wisla Krakow itu memastikan hal tersebut tak akan menyurutkan tekadnya untuk meraih kemenangan di laga tersebut. Pasalnya secara kebugaran dan kesiapan, timnya tetap berada di level terbaik, meski di laga sebelumnya kurang beruntung karena takluk atas Jepang U-17.
“Ya semua tahu bahwa mereka adalah tim yang sangat mengandalkan fisik. Tapi kami akan bersiap dengan baik, beristirahat dan berharap kami bisa menang,” kata pemain berusia 17 tahun it.
BACA JUGA: Piala Dunia U17, Moreira Da Silva Ungkap Tekanan Ketat dari Meksiko
Tak lupa ia juga meminta kepada suporter Polandia untuk tetap datang dan mendukung timnya di ajang kali ini. Pasalnya keberadaan suporter di dalam stadion akan memberikan motivasi untuk timnya yang kembali memburu kemenangan di laga kontra Senegal U-17.
“Ya saya hanya ingin mengucapkan terima kasih karena bisa melihat mereka, melakukan perjalanan jauh dari Polandia. Jadi kami butuh dukungan mereka di lapangan,” tutup Jakub.
(RF/Masnur)