BANDUNG, TEROPONGMEDIA.ID — Pelatih Persib Bandung, Bojan Hodak sangat bangga dengan penampilan anak asuhnya yang sukses memenangkan pertandingan kontra PSS Sleman. Bojan Hodak menilai kemenangan ini sangat berharga, terutama untuk menjadi modal saat bertandang ke markas Malut United di pertandingan selanjutnya.
Bojan Hodak mengungkapkan, kemenangan yang didapat Persib memang tidak sepenuhnya mulus. Hal itu bisa dilihat pada babak pertama, dimana para pemainnya tampak kesulitan membongkar pertahanan Super Elang Jawa pada awal-awal pertandingan.
Baca Juga:
Masa Depannya Bersama Persib Selesai, Ciro Alves Sampaikan Salam Perpisahan
Ini Alasan Bojan Hodak Masih Menyimpan Tenaga Fitrah Maulana dan Zulkifli Lukmansyah
Namun setelah gol pertama Persib tercipta melalui sundulan Gustavo Franca, pelatih asal Kroasia itu menjadikan segalanya terasa lebih ringan. Ia melihat gol yang tercipta pada menit 20′ membuat para pemainnya lebih bersemangat untuk melancarkan serangan demi serangan.
“Saya sudah katakan sebelumnya ini akan menjadi laga yang sulit. Paling sulit adalah ketika sebelum gol, ketika sudah tercipta gol pertama, setelah gol jadi lebih mudah,” buka Bojan kepada awak media.
Untuk di babak kedua, Bojan sebenarnya memberi instruksi tambahan agar anak asuhnya mulai mengandalkan serangan melalui transisi cepat. Instruksi tersebut rupanya berjalan sangat baik dan Persib bisa mendapatkan sepasang gol melalui Tyronne del Pino.
“Di babak kedua pada dasarnya mereka bermain lebih menyerang dan kami menunggu melakukan serangan balik, dan itu bekerja. Kami mendapatkan tiga poin dan kami fokus untuk menghadapi Malut,” jelas Bojan.
Atas kemenangan ini, ia pun memberi apresiasi kepada seluruh pemain di skuat Persib. Menurutnya, kemenangan tersebut merupakan hasil kerja keras semua pemain, baik yang terlibat maupun tidak di pertandingan ini.
“Ya yang terpenting bukan hanya sebelas pemain utama tapi kami memiliki 25 pemain lebih. Sepanjang musim kami banyak pemain mengalami cedera dan kami juga memainkan Piala Presiden di pramusim.” tutupnya. (RF/Usk)