BANDUNG, TEROPONGMEDIA.ID — Presiden Prabowo Subianto sudah mengumumkan nama-nama menteri yang membantunya dalam menjalankan roda pemerintahan lima tahun ke depan.
Dari beberapa nama menteri itu, ada nama mantan Politisi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Maruarar Sirait. Ara, sapaan akrabnya, didapuk menjadi Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman.
Pos kementerian ini termasuk baru sebab di era Presiden Jokowi masih digabung bersama Kementerian Pekerjaan Umum.
Profil Maruarar Sirait
Maruarar Sirait lahir di Medan, Sumatera Utara, pada 23 Desember 1969. Ayahnya, Sabam Sirait, adalah politisi senior PDIP. Ara merupakan lulusan jurusan Ilmu Politik, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik di Universitas Katolik Parahyangan, Bandung tahun 1996.
Semasa menjadi mahasiswa, dia adalah seorang aktivis yang tergabung di Gerakan Mahasiswa Kristen Indonesia (GMKI) cabang Bandung dan Resimen Mahasiswa Unpar.
Lekat dengan dunia politik, membuat Ara mengikuti jejak sang ayah menjadi seorang politisi. Partai pilihannya adalah PDIP, sama seperti ayahanda.
Karier politik Ara di PDIP terbilang moncer. Ia terpilih jadi anggota DPR RI selama empat periode berturut-turut pada tahun 1999-2004, 2004-2009, 2009-2014, dan 2014-2019.
Maruarar juga adalah tim sukses pemenangan Jokowi pada Pemilu 2014 dan 2019. Pada era pemerintahan Jokowi-JK, nama Maruarar sempat masuk dalam radar calon menteri.
Pernah Ditunjuk Jokowi Jadi Menkominfo
Santer disebut Ara akan ditunjuk Jokowi menjadi Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo). Saat itu Maruarar sudah mengenakan pakaian putih-hitam warna yang dikenakan para menteri saat pengumuman oleh Jokowi.
Namun entah kenapa, Maruarar batal diangkat jadi menteri oleh Jokowi. Usai pengumuman kabinet, Maruarar terlihat ngobrol bareng Jokowi di taman belakang Istana Merdeka.
Jokowi membantah anggapan nama Maruarar dicoret dari daftar kabinet pada saat-saat terakhir pengumuman nama menteri.
“Yang jelas Pak Maruarar Sirait akan tetap membantu saya. Ya… sebagai teman baik,” ujar Jokowi.
Di tahun 2019, Ara kembali menjadi calon anggota legislatif namun kali ini ia gagal melenggang ke Senayan. Lalu secara tiba-tiba di Pemilu 2024 ini, Ara bergabung menjadi tim sukses Prabowo-Gibran. Ia keluar dari PDIP, partai yang telah membesarkan namanya selama ini.
BACA JUGA: Maruarar Jelaskan Hadiah Piala Presiden Meningkat Dibanding Sebelumnya
Kini setelah Prabowo-Gibran resmi dilantik menjadi Presiden dan Wakil Presiden RI, Ara mendapat kepercayaan menjadi Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman.
(Kaje/Budis)