Perhatikan, Ini Alat Elektronik yang Sedot Banyak Daya Listrik

daya listrik alat elektronik
(Hai Bunda)

Bagikan

BANDUNG,TM.ID: Penting bagi kita untuk memperhatikan daya listrik dan memahami cara mengoptimalkan penggunaan alat elektronik di rumah guna menghindari lonjakan tagihan listrik.

Dalam artikel ini, kami akan membahas enam alat elektronik yang seringkali menjadi penyebab tingginya konsumsi daya listrik dan memberikan solusi praktis untuk menguranginya. Simak dalam artikel ini untuk mengetahuinya!

1. Mesin Cuci

Mesin cuci adalah alat yang sangat membantu dalam membersihkan pakaian, namun penggunaannya dapat memakan banyak daya listrik.

Hindari menggunakan mode pencucian halus, karena mode ini mengonsumsi lebih banyak daya. Sebaiknya, pilih mode pencucian yang sesuai dengan jenis pakaian agar penggunaan listrik lebih efisien.

2. Microwave

Meskipun microwave memiliki konsumsi daya yang relatif rendah dalam mode standby, pemakaian bergantung pada jenis makanan yang dipanaskan.

Untuk mengurangi konsumsi daya, tambahkan sedikit air saat memanaskan makanan kering dan pastikan untuk menutupnya agar waktu pemanasan lebih singkat.

3. Rice Cooker

Rice cooker, meski kecil, dapat mengonsumsi daya yang signifikan. Rendam beras selama 30 menit sebelum dimasak untuk mengurangi waktu memasak, sehingga konsumsi daya bisa berkurang hingga 40 persen. Ini adalah langkah sederhana namun efektif untuk menghemat energi.

BACA JUGA: 5 Rice Cooker Low Carbo Cocok Buat yang Lagi Diet

4. Kulkas

Kulkas yang harus menyala selama 24 jam membutuhkan banyak listrik. Tetapi, cara kita menyimpan makanan di dalamnya juga mempengaruhi konsumsi energi.

Isi kulkas hanya 70 persen agar udara dingin dapat beredar dengan baik, mengurangi pemakaian listrik tanpa mengorbankan kualitas penyimpanan makanan.

5. AC

AC merupakan sumber konsumsi energi besar, terutama pada musim panas. Pilih AC inverter yang dapat menghemat energi dengan menyesuaikan output secara otomatis. Selain itu, bersihkan filter secara teratur untuk menjaga efisiensi pendinginan.

6. Water Heater

Water heater dapat mengonsumsi banyak daya, terutama saat proses pemanasan. Pastikan untuk mematikannya setelah digunakan agar tidak terjadi pemborosan energi.

Selain itu, pertimbangkan untuk menggantinya dengan model yang lebih efisien secara energi.

Menggunakan alat elektronik dengan bijak dapat signifikan mengurangi tagihan listrik bulanan. Dengan memilih mode yang efisien, merawat alat dengan baik, dan mengadopsi kebiasaan hemat energi, kita dapat menjaga keseimbangan antara kenyamanan dan efisiensi.

Untuk panduan lebih lanjut, jangan ragu untuk menghubungi ahli energi kami.

 

(Kaje/Aak)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Persib Siapkan Mode Manuver Senyap
Persib Siapkan Mode Manuver Senyap Untuk Bangun Skuatnya di Musim Depan
Performa Robi Darwis Dapat Sorotan Tajam
Performa Robi Darwis Dapat Sorotan Tajam, Bojan Hodak Pasang Badan
Kesenian Gembyung Subang - YouTube Kebudayaan Subang
Kesenian Gembyung: Warisan Budaya Tradisional Kabupaten Subang
Tasikmalaya Sandal Tarumpah
Keren! Tasikmalaya Punya Sandal Tarumpah
Fakta unik domba
Domba Hewan Mudah Ditipu, Gini Kata Dosen IPB!
Berita Lainnya

1

Daftar Pajak Isuzu Panther, Semua Tipe Lengkap!

2

Daftar Pajak Kijang Diesel, Semua Tipe Lengkap!

3

Tanggul Jebol, Ribuan Makam di TPU Bojongsoang Kabupaten Bandung Terendam Banjir

4

Inflasi Kota Bandung Hingga 10 Persen Akibat Lonjakan Harga Jelang Ramadan

5

Gubernur Dedi Mulyadi Perjuangkan Nasib Siswa yang Gagal Ikuti SNBP Akibat Kelalaian Sekolah
Headline
Peluncuran Bank Emas Prabowo
Peluncuran Bank Emas, Prabowo: Pertama dalam Sejarah Bangsa Indonesia
Anto Boyratan
Ukir Sejarah! Anto Boyratan Jadi Atlet Indonesia Pertama di Liga Basket Australia
BPBD Kabupaten Bandung, banjir
BPBD Kabupaten Bandung: Tanggul Jebol Sungai Cikapundung Kolot Genangi Ribuan Rumah Warga
Sampah Penuhi Sungai Citarum Kiriman dari Kota dan Kabupaten Bandung
BBWS Sebut Sampah Penuhi Citarum Kiriman Kota dan Kabupaten Bandung

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.