BANDUNG, TEROPONGMEDIA.ID — Pelatih Persib Bandung, Bojan Hodak dibuat terkejut usai timnya secara diam-diam menjalin kesepakatan dengan Adam Alis. Bojan Hodak menjelaskan bahwa perekrutan ini bukanlah hasil dari rekomendasi jajaran tim pelatih.
Adam Alis datang dengan status pinjaman dari Borneo FC Samarinda selama 6 bulan. Dalam kesepakatan yang terjalin tersebut, ada pula klausul lainnya berupa opsi perpanjangan selama dua setengah musim.
Bojan mengaku heran karena keputusan ini diambil oleh manajemen klub, bukan berdasarkan kebutuhan tim. Hanya saja ia tetap menghormati keputusan klub dan tak menyambut baik kehadiran gelandang jebolan Liga Bahrain tersebut.
“Mengenai itu, anda silakan bertanya pada manajamen. Bagi saya yang terpenting adalah dia sudah berada di sini,” buka Bojan kepada awak media.
Dalam pembahasan bersama manajemen klub, ia mengaku sama sekali tidak mendengar kabar soal proses negosiasi dengan Adam Alis. Justru ia terkejut karena perekrutan ini di luar kehendaknya.
Namun setelah Adam tiba, ia baru tahu bahwa gelandang asal Jakarta meminta langsung ke tim Persib untuk berpindah klub. Ia menduga Persib langsung menerima permintaan tersebut, mengingat Adam merupakan gelandang lokal potensial.
“Untuk hal ini, saya sebelumnya tidak mendengar dia akan datang kesini karena ini tiba-tiba, dia datang karena dia yang ingin, karena alasan keluarga dia ingin pindah,” tambah pelatih berusia 53 tahun tersebut.
Meski begitu, ia sama sekali tak mempermasalahkan kehadiran Adam di timnya. Pelatih asal Kroasia itu juga menyambut kehadiran Adam dengan tangan terbuka dan diharapkan eks gelandang Arema FC itu bisa berkontribusi bersama skuat Maung Bandung di musim depan.
BACA JUGA: Persib Langsung Berbenah Usai Tersingkir di Piala Presiden 2024
” Tapi bagi saya, saya senang dia bisa berada disini.” tutupnya.
Uniknya saat Adam Alis resmi menjadi bagian dari tim Persib, Interim Director of Sports PT PBB, Adhitia Putra Hermawan mengungkapkan bahwa Adam Alis merupakan rekrutan berdasarkan kebutuhan dari pelatih. Padahal, pelatih Persib secara tegas tidak memerlukannya dan tetap menghormati keputusan klub.
(Usk)