Perbedaan Drama dan Sandiwara dalam Karya Sastra

Drama Sandiwara
(istockphoto)

Bagikan

BANDUNG, TEROPONGMEDIA.ID — Drama dan sandiwara seringkali disamakan atau dianggap sebagai istilah yang sama dalam dunia seni teater. Namun, menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), terdapat perbedaan antara kedua istilah tersebut.

Drama diartikan sebagai komposisi syair atau prosa yang menggambarkan kehidupan dan watak melalui tingkah laku, sedangkan sandiwara adalah pertunjukan lakon atau cerita yang dimainkan oleh orang.

Pengertian dalam Karya Sastra

Drama merupakan komposisi sastra yang berfokus pada penggambaran kehidupan dan watak melalui tingkah laku karakter. Istilah drama dapat merujuk pada naskah drama atau pentas drama.

Sementara sandiwara dalam karya sastra lebih menonjolkan ekspresi melalui mimik muka, gerakan tubuh, kata-kata, dan aspek panggung lainnya untuk menyampaikan pesan atau cerita.

Drama naskah adalah jenis sastra yang setara dengan puisi dan prosa, sedangkan drama pentas melibatkan berbagai unsur seni lainnya seperti musik, tata lampu, seni lukis, dekor, panggung, seni kostum, dan seni rias.

Sandiwara dalam teater menampilkan berbagai fungsi, mulai dari sarana upacara, ekspresi seni, hiburan, hingga pendidikan.

Perbedaan dalam Karya Sastra:

1. Fokus Utama

Drama lebih menekankan pada penggambaran karakter dan kehidupan melalui tingkah laku, sedangkan sandiwara lebih menonjolkan ekspresi melalui berbagai aspek panggung.

2. Unsur Ekspresi

Drama menggunakan dialog dan tingkah laku karakter sebagai ekspresi utama, sementara sandiwara lebih menekankan pada ekspresi visual seperti mimik muka dan gerakan tubuh.

BACA JUGA : Nonton Drama Korea dengan Situs Resmi yang Legal

3. Fungsi dan Unsur Pendukung

Drama lebih terfokus pada naskah dan karakter, sementara sandiwara melibatkan berbagai unsur seni lainnya dalam pementasannya.

Dengan memahami perbedaan antara antara keduanya dalam karya sastra, dapat lebih memperkaya pengetahuan dan pemahaman tentang dunia seni teater. Semoga informasi ini bermanfaat!

 

(Hafidah Rismayanti/Aak)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
BPBD Dorong Masyarakat Fungsikan Kembali Kentongan
BPBD Dorong Masyarakat Fungsikan Kembali Kentongan
Program DAKOCAN
Program DAKOCAN Pemkab Cirebon, 420 Ribu KIA Telah Dicetak
Pelaku penipuan online
Sindikat Penipuan Online di Sidrap Terbongkar, 40 Pelaku Ditangkap Kodam XIV/Hasanuddin
Bupati Bandung Minta BGN Segera Tentukan Lokus SPPG
Bupati Bandung Minta BGN Segera Tentukan Lokus SPPG
pembekuan sel telur
Luna Maya Lakukan Pembekuan Sel Telur, Cek Manfaatnya!
Berita Lainnya

1

Bupati Cirebon Luncurkan Program 'DAKOCAN'

2

Kota Bandung Perlu Bangun Sistem Pangan Berkelanjutan

3

LSI: Kepala Daerah di Jabar Harus Ikuti Langkah Bupati Bandung Terjemahkan Program Presiden

4

Daftar Pajak Isuzu Panther, Semua Tipe Lengkap!

5

UKRI Lakukan Kunjungan ke Teropong Media, Bahas Evaluasi Magang dan Peluang Kolaborasi
Headline
ijazah jokowi
Pengunggat Ijazah Jokowi Jadi Tersangka, Kasus Pemalsuan!
Aleix Espargaro
Kembali ke Lintasan MotoGP Sebagai Wildcard Honda, Aleix Espargaro Mengaku Gugup
Gempa Bumi Guncang Cilacap Jateng
Gempa Bumi M 3,4 Guncang Cilacap Jateng
Prakiraan Cuaca Sejumlah Kota di Indonesia 18 April 2025
Prakiraan Cuaca Sejumlah Kota di Indonesia 25 April 2025

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.