Penampilan Kakang Rudianto dan Peran Achmad Jufriyanto dan Dedi Kusnandar

Pemain Persib Bandung, Kakang Rudiyanto. (Foto: Dok Istimewa)

Bagikan

BANDUNG, TM.ID: Penampilan apik pemain muda Persib Bandung, Kakang Rudianto langsung mendapat pujian Bobotoh. Mereka menilai permainan Kakang Rudianto makin dewasa, ketika beroperasi di sektor fullback kanan dalam dua pertandingan terakhir.

Kakang Rudianto mengaku, penampilan apiknya dalam dua laga terakhir tak lepas dari peran dua pemain seniornya, Achmad Jufriyanto dan Dedi Kusnandar. Kakang kmengatakan masukan yang diberikan oleh mereka sangat berarti bagi penampilannya.

“Para senior seperti Bang Jupe, A Dado juga sering kasih tahu kekurangan dan memotivasi saya, juga pemain-pemain senior lainnya. Mereka orang-orang penting buat saya. Itu yang buat saya harus meningkatkan kemampuan.” kata Kakang kepada media, Selasa (29/8/2023).

Tak hanya dua seniornya, penampilan apiknya juga tak berkat instruksi dari jajaran tim pelatih. Kata pria asal Cianjur itu, jajaran tim pelatih dapat memberi instruksi dengan baik, terutama saat ia melakukan kesalahan dalam pertandingan.

BACA JUGA: Kepercayaan Penuh dari Tim Pelatih, Jadi Suntikan Motivasi Bagi Kakang Rudianto

Sebagai pemain muda, Kakang mengaku sangat memerlukan arahan dari para senior dan jajaran pelatih Persib. Pasalnya kata Kakang, pemain muda harus mendapat bimbingan langsung dari banyak pihak agar performanya bisa terjaga.

“Pelatih banyak membantu saya karena mereka yang mengevaluasi penampilan saya atau kekurangan di dalam latihan juga apa yang harus dipersiapkan di pertandingan selanjutnya,” tambah pemain bernomor punggung 5 itu.

Dalam dua laga sebelumnya, Kakang selalu tampil dengan tiga pemain asing Persib di sektor pertahanan. Daisuke Sato di sektor fullback kiri, ditambah dua centre back asing lainnya, ialah Nick Kuipers dan Alberto Rodriguez.

Dalam dua laga tersebut, Kakang Rudianto mengaku cukup nyaman untuk bahu membahu dengan para pemain asing untuk menjaga sektor pertahannanya. Baginya koneksi yang sudah terjalin di sesi latihan memberikan efek besar untuk memahami satu sama lain.

“Tidak cukup sulit bekerja sama dengan para pemain asing karena di latihan, kita sudah saling tahu,” ujar pemain jebolan Garuda Select itu.

BACA JUGA: Jelang Persija Kontra Persib, Thomas Doll Akui Timnya Lemah saat Dilibas Dewa United

Meski koneksinya tetap terjaga, Kakang mengaku ada kendala bahasa untuk berkomunikasi dengan para pemain bertahan lainnya. Namun baginya, sepak bola memiliki bahasa yang universal, sehingga ia bisa lebih mudah dalam memahami maksud dari instruksi para pemain asing tersebut.

“Walau ada sedikit kendala bahasa, saya mengerti apa yang diucapkan seperti masukan kemana saya harus bergeser dan mengambil bola dari lawan.” tutup Kakang.

(RF/Masnur)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
pretasan kripto
Pasar Kripto Rugi Rp8,3 Triliun Gegera Peretasan
Pendapat tentang bullying
Ini Pendapat Kak Seto Tentang Bullying, Potensi Non-Akdemik yang Tidak Tersalurkan?
JNE
JNE Terima Penghargaan dari Badan Narkotika Nasional Provinsi DKI Jakarta
Dennis Lim
Pernah Punya Bisnis Kasino, Ini Profil dan Biodata Ustaz Dennis Lim
NIK sebagai NPWP
Peluncuran Layanan Perpajakan Berbasis NIK sebagai NPWP, NPWP 16 Digit, dan NITKU
Berita Lainnya

1

Penuh Drama, Jeman Vs Denmark Berakhir 2-0 di Euro 2024

2

Tyronne del Pino, Pemain Asing Persib Yang Terbuang Kini Mulai Dilirik Bojan Hodak

3

Segini Anggaran Belanja Persib Bandung Jelang Liga 1 2024/2025

4

Swiss Melaju ke Perempat Final Euro 2024 Setelah Singkirkan Italia 2-0

5

Gelombang Protes di Kenya: Tolak Kenaikan Pajak Demi Lunasi Utang IMF
Headline
data polri kena hack
Data Polri Kena Hack, Beredar di Dark Web!
Kronologi Meninggalnya Zhang Zhi Jie
Kronologi Meninggalnya Zhang Zhi Jie di Asia Junior Championship 2024
Korban Tanah Longsor Blitar
Pencarian 6 Jam, 2 Korban Tanah Longsor Blitar Ditemukan Tewas
Spanyol Semifinal EURO 2024
Hancurkan Georgia 4-1, Spanyol Bertemu Jerman di Perempat Final EURO 2024