Pemprov Jabar Targetkan TPPAS Regional Legok Nangka, Ciwaringin dan Lulut Nambo Segera Beroperasi

(Ilustrasi:Enira).

Bagikan

BANDUNG,TM.ID: Penjabat (Pj) Gubernur Jawa Barat, Bey Triadi Machmudin, menargetkan tiga TPPAS di wilayahnya paling tidak dilakukan groundbreaking pada awal 2024.

Ketiga TPPAS tersebut yakni Legok Nangka Kabupaten Bandung, Lulut Nambo Kabupaten Bogor dan Ciwaringin Kabupaten Cirebon dapat segera dieksekusi,

Dia mengatakan, kebutuhan TPPAS Legok Nangka sudah tidak dapat ditawar lagi guna memecah solusi sampah Bandung Raya yang meliputi Kota Bandung, Kabupaten Bandung, Kabupaten Bandung Barat dan Kota Cimahi.

Sebab, dalam jangka waktu dua tahun TPAS Sarimukti, Cipatat, KBB sudah tidak dapat lagi menampung sampah empat kota/kabupaten tersebut. Sehingga diharapkan secepatnya groundbreaking dapat dilaksanakan.

“Sampah di Legok Nangka, Nambo harus segera beroperasi. Kalau Legok Nangka, minimal mulai pembangunannya saya inginnya semester 1 2024. Jadi dua tahun selesai. Sarimukti sudah dua tahun cukup. Pindah semua ke Legok Nangka,” ujarnya baru-baru ini.

BACA JUGA: Budaya Pilah Belum Maksimal, Kota Cimahi ‘Dihantui’ Darurat Sampah

Termasuk TPPAS Lulut Nambo, yang diharapkannya di awal 2024 juga sudah bisa mulai menampung dan mengolah sampah di kawasan Kabupaten Bogor dan sekitarnya.

“Kalau Nambo, mudah-mudahan bisa segera berjalan dalam skala yang kecil,” harapnya.

Sedangkan TPPAS Ciwaringin yang menjadi dambaan Kabupaten Cirebon, Kota Cirebon, Kabupaten Indramayu, Kabupaten Majalengka dan Kabupaten Kuningan juga diharapkan dapat segera dibangun dalam waktu dekat.

“Jangan lupa Cirebon Raya ada TPPAS,” imbuhnya.

Sementara Pj Sekda Jabar Muhammad Taufiq Budi Santosa menjelaskan, TPPAS Lulut Nambo untuk tahap pertama diharapkan sudah dapat beroperasi pada akhir 2023. Sedang Legok Nangka, paling tidak selambat-lambatnya di akhir 2024 telah dirampungkan terkait pembiayaannya. Termasuk TPPAS Ciwaringin yang kini tengah diupayakan perizinan lokasi, agar dapat segera dibangun dalam waktu dekat.

“Kemudian untuk sampah di Nambo, pengolahan sampah kita harapkan sebelum akhir tahun sudah bisa operasional tahap pertama. Legok Nangka sedang berjalan, mudah-mudahan selambatnya di akhir tahun 2024 sudah ada financial close. Kita sedang menyiapkan tempat pengolahan sampah di Cirebon Raya. Ini sedang kita proses perizinannya. Mudah-mudahan paling tidak tahun depan sudah ada mitra strategis yang nanti akan bekerjasama dengan Pemprov,” tandasnya.

(Dang Yul)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Paula Verhoeven
Paula Verhoeven Ajak Kiano Bermain di Playground
Rieke Diah Pitaloka
Rieke Diah Pitaloka Desak KPPU Rilis Data Impor Gula 10 Tahun Terakhir
Metode belajar matematika anak paud
Seperti Apa Metode Belajar Matematika untuk Anak PAUD?
Eks Asisten Paula
Eks Asisten Bongkar Tabiat Paula Verhoeven Soal Bon Belanja
Direktur Utama (Dirut) PT LEN Industri (Persero) Bobby Rasyidin, Mobil Maung Pindad
5.000 Unit Mobil Maung Ditarget Rampung Akhir Tahun Ini
Berita Lainnya

1

Cek Fakta : Kloning Babi dan Sapi di China?

2

Sampah Makanan Bergizi Gratis akan Diolah jadi Pupuk

3

Bikin Macet, Paku Bumi Jatuh di Jalan Buah Batu - Soekarno Hatta Bandung

4

Daftar Pajak Isuzu Panther, Semua Tipe Lengkap!

5

CSIIS Ungkap Tom Lembong Penghancur Industri Gula Nasional
Headline
AMSI Jabar Pelatihan Cek Fakta 1
Amsi Jabar Gelar Pelatihan Cek Fakta, Hindari Menguatnya Mis-informasi Jelang Pilkada
Jorge Martin Kuasai Sirkuit Phillip Island
Jadi yang Tercepat di Sirkuit Sepang, Jorge Martin OTW Juara MotoGP 2024
timnas Indonesia
27 Pemain Timnas Indonesia Dipanggil Jelang Laga Versus Jepang dan Arab Saudi, 2 Pemain Absen
Siklon Tropis Penyebab Suhu Panas Meningkat
BMKG Sebut Siklon Tropis Penyebab Suhu Panas Meningkat