BANDUNG, TEROPONGMEDIA.ID — Pemeritah Kota (Pemkot) Bandung kembali menghadirkan ruang terbuka di wilayah Hergarmanah Kecamatan Cidadap. Ruang terbuka tersebut sekaligus bagian dari penataan mata air Cikendi.
“Jadi menjaga keberlanjutan sumber daya, air ini bukan hanya tanggungjawab pemerintah saja, tapi lapisan masyarakat juga,” kata Pj Wali Kota Bandung, A. Koswara, Kamis (24/10/2024).
Koswara pun kembali mengajak masyarakat untuk menjaga kawasan Bandung Utara (KBU). Sebab, menjaga kawasan KBU berarti bisa membantu pemenuhan kebutuhan air bersih di Kota Bandung.
“Menjaga KBU dengan baik agar kebutuhan air bisa terlayani. Karena contohnya saja disini itu baru 2 liter perdetik, kita harap bisa lebih tinggi,” ucapnya
“Karena persoalan Kota Bandung itu air baku masih kurang, ini masih jauh seperti Saguling atau Cirata. Itu jadi pekerjaan rumah yang besar,” tambahnya.
Sedangkan, Kepala Dinas Sumber Daya Air dan Bina Marga (DSDABM) Kota Bandung, Didi Ruswandi mengungkapkan, penataan kawasan Cikendi merupakan upaya meningkatkan indeks kebahagiaan warga Kota Bandung.
“Ini salah satu upaya pengamanan aset, fungsi kontrol air dan untuk membangun indeks kebahagiaan,” katanya.
BACA JUGA: Pemkot Bandung Perketat Perizinan Pembangunan KBU
Sebagai informasi, kawasan Cikendi yang ditata seluas 1.200 meter persegi dengan kapasitas kolam 800 meter kubik. Kedalaman kola, sekitar 60-120 cm.
Sejumlah pohon yang ditanam yakni pohon mangga hingga lengkeng. Ditambah tanaman air 87 bibit dan tanaman hias 330 bibit.
“Kita tanam pohon pelindung, seperti pohon keras seperti pohon pule, ketapang, palem, pete lengkeng, jeruk dan mangga,” pungkasnya.
(Rizky Iman/Usk)