Pemkab Karawang Wajibkan Transaksi Nontunai di Desa

Penulis: hafidah

Karawang Desa
Desa di Karawang Siap Digitalisasi (maps)
[galeri_foto] [youtube_embed]

Bagikan

BANDUNG, TEROPONGMEDIA.ID — Pemerintah Kabupaten Karawang, Jawa Barat, kembali menegaskan komitmennya untuk memperkuat tata kelola pemerintahan desa dengan pendekatan digital. Salah satu langkah konkret yang tengah disiapkan adalah penerapan transaksi nontunai dalam pengelolaan keuangan di lingkungan pemerintah desa.

Langkah ini merupakan bagian dari upaya serius dalam mendorong digitalisasi tata kelola pemerintahan desa, sekaligus wujud nyata implementasi transparansi dalam pengelolaan keuangan publik.

“Penerapan sistem transaksi non-tunai ini akan melibatkan sejumlah pihak. Termasuk dari perbankan,” ujar Bupati Karawang Aep Syaepuloh saat memberikan keterangan di Karawang mengutip dari Antara, Sabtu (21/6/2025).

Aep menyebutkan, sistem transaksi nontunai ini tidak hanya ditujukan untuk efisiensi pengelolaan dana desa. Tapi juga untuk memastikan keterbukaan informasi publik.

Dengan sistem digital yang terdokumentasi, setiap penggunaan anggaran dapat ditelusuri secara real-time, transparan, dan bebas dari potensi penyalahgunaan.

Salah satu pihak utama yang akan dilibatkan dalam proses ini adalah Bank Jabar Banten (BJB), bank milik Pemerintah Provinsi Jawa Barat. Tak hanya itu, implementasi sistem ini juga didukung penuh oleh Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) serta Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (DPMD) Karawang.

“Terima kasih kepada berbagai pihak yang telah mendukung agar nantinya sistem transaksi kita sudah terkoneksi dengan baik,” lanjut Aep.

Baca Juga:

Warga Desa Pasir Munjul Purwakarta yang Terdampak Tanah Bergerak Akan Direlokasikan

PKB Desak Fadli Zon Ralat Pernyataan Soal Perkosaan Massal 1998

Desa Siap Digitalisasi

Sementara itu, Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa, Syaifullah, mengungkapkan bahwa sistem nontunai sebenarnya bukanlah hal baru.

Sistem ini telah dijalankan dalam empat tahun terakhir. Namun demikian, ke depan akan dilakukan peningkatan signifikan melalui penerapan versi terbaru dari sistem BJB yang lebih canggih dan efisien.

“Sosialisasi untuk versi terbaru dari BJB terus dilakukan. Kepada perangkat desa agar tidak sungkan bertanya dan berkonsultasi dengan pihak BJB terkait transaksi nontunai ini,” tutur Syaifullah.

Langkah Karawang ini juga merupakan tindak lanjut dari program strategis Pemerintah Provinsi Jawa Barat yang sebelumnya telah meluncurkan sistem transaksi nontunai dalam pengelolaan keuangan desa secara menyeluruh.

Pemerintah berharap, melalui langkah digitalisasi ini, desa-desa di Karawang akan lebih akuntabel, efisien, dan mampu menjawab tantangan zaman di era teknologi.

Selain itu, sistem ini dinilai penting untuk mencegah penyelewengan dana dan mempercepat proses pelaporan keuangan yang selama ini kerap memakan waktu dan biaya.

Dengan begitu, masyarakat desa pun diharapkan bisa merasakan manfaat dari sistem ini. Baik dari sisi kepercayaan publik maupun pelayanan yang lebih cepat dan tepat sasaran.

(Hafidah Rismayanti/Budis)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Kabupaten Bandung Barat ganti nama
Bandung Barat Terkesan Cuma Nama Arah Mata Angin, Perlukah Diganti?
produksi gabah subang
Subang Lampaui Target Produksi Gabah, Rekor Tertinggi se-Jabar
Dampak Positif dan Negatif AI
Mark Zuckerberg Rekrut Jenius AI Dunia dengan Gaji Rp13 Miliar per Bulan
Sadar Pajak
Sadar Pajak, Bukti Cinta Pada Bangsa dan Negara
Inul Daratista
Inul Daratista Ungkap Detik-detik Suaminya Dilarikan ke UGD dan Jalani Operasi
Berita Lainnya

1

Sinergi Kampus dan Alumni, UIN Bandung Siap Dorong Lulusan Tembus Dunia Kerja Internasional

2

Gunung Semeru Erupsi Tinggi Kolom Abu Capai 1.000 Meter, Tidak Beraktivitas di Sektor Tenggara Besuk Kobokan

3

Tata Cara Memilih Pemain Untuk Mengisi Skuat Liga Indonesia All Star di Piala Presiden 2025

4

Pemkot Bandung Belum Beri Penjelasan Terkait Jual Beli Kursi SPMB, Masih Tunggu APH

5

BMKG Ungkap Hujan di Musim Kemarau Berdampak pada Sektor Pertanian
Headline
Kemenaker Minta Pekerja Bersabar, BSU Rp 600.000 Segera Cair?
Kemenaker Minta Pekerja Bersabar, BSU Rp 600.000 Segera Cair?
Di Tengah Ketegangan dengan Israel Iran Diguncang Gempa 5,2 Magnitudo
Di Tengah Ketegangan dengan Israel, Iran Diguncang Gempa 5,2 Magnitudo
Sampah Monju - Instagram Sekda Jabar Herman Suryatman jpg
Tumpukan Sampah dan Bau Busuk 'Hiasi' Area Monju, Sekda Jabar Panik: "Era pisan!"
Tiga TPA Resmi Diduga Lakukan Pelanggaran, KLH Lakukan Penyidikan
Tiga TPA Diduga Lakukan Pelanggaran, KLH Lakukan Penyidikan

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.