JAKARTA, TEROPONGMEDIA.ID — Korps Lalu Lintas (Korlantas) polri telah melakukan simulasi pemberlakuan ganjil genap saat arus mudik. Rencanannya penarapan itu bakal diterapkan sepanjang ruas tol Jakarta-Cikampek hingga Gerbang Tol Kalikangkung, Semarang.
Terkait hal itu, disampikan oleh Direktur Penegakkan Hukum (Dirgakkum) Korlantas Polri, Raden Slamet Santoso dalam kegiatan Divisi Humas Polri ‘Operasi Ketupat dan Strategi Pemerintah Hadapi Mudik Lebaran 2024’, Selasa (2/4/2024).
“Ganjil genap diberlakukan ini hanya untuk di jalur tol penggal jalan Jakarta-Cikampek sampai dengan Kalikangkung,” ujar Raden dalam keterangannya.
BACA JUGA: Ganjil Genap Jakarta Ditiadakan saat Pemilu, tapi Catat Imbauan dari Dishub
Menurut Slamet, ganjil genap tak lepas dari survei Kementerian Perhubungan (Kemenhub), dengan data menunjukkan mudik paling banyak tertuju ke Jawa Tengah.
“Karena tujuan mudiknya itu jelas, tujuannya adalah Jawa Tengah dan Yogyakarta,” ucap Slamet.
Lebih lanjut, kata dia, penerapan perbedaan ganjil genap juga disebabkan terjadi terjadi perbedaan lantaran perbedaan ruas tol Jakarta-Cikampek. Mulai dari 3 lajur, 5 lajur, 4 lajur, hingga 2 lajur. Terlebih 28,6 juta pemudik diperkirakan akan keluar dari Jabodetabek.
“Itu kalau bersamaan jalannya, itu akan terjadi stuck (kepadatan),” pungkasnya.
(Saepul/Usk)