Partisipasi Pemilih PSU Pilkada Kabupaten Tasikmalaya Turun 5 Persen

Penulis: doel

Partisipasi Pemilih PSU Pilkada Kabupaten Tasikmalaya Turun 5 Persen
PSU Pilkada Kabupaten Tasikmalaya, Partisipasi Pemilih Turun 5 Persen(Doel/TM)
[galeri_foto] [youtube_embed]

Bagikan

TASIKMALAYA, TEROPONGMEDIA.ID — KPU Kabupaten Tasikmalaya mencatat ada penurunan partipasi masyarakat dalam Pemungutan Suara Ulang (PSU), dibandingkan dengan Pilkada Serentak 2024 lalu.

Pada PSU, tingkat partisipasi pemilih berada diangka 63,4 persen. Angka ini mengalami penurunan sebesar 5 persen dari Pilkada Serentak 2024 yang berada diangka 68 persen.

“Hanya turun lima persen dibandingkan dari Pilkada serentak 2024 lalu,” kata Ketua KPU Kabupaten Tasikmalaya, Ami Imron Tamami, Kamis 24 April 2025.

Penurunan partisipasi pemilih pada PSU bukan hanya terjadi di Pilkada Kabupaten Tasikmalaya. Melainkan hampir di delapan Kabupaten/Kota lainnya.

Diantaranya di Kota Banjarbaru, tingkat partisipasi turun dari 58 persen menjadi 56 persen. Sementara Kabupaten Pasaman dari 66 persen menjadi 65 persen.

Baca Juga:

Hasil PSU Kabupaten Tasikmalaya, Cecep-Asep Kantongi Suara Terbanyak

Pleno Rekapitulasi Perhitungan Suara PSU Diwarnai Skor, Target Selesai Hari Ini

Kemudian Kabupaten Empat Lawang dari 72 persen menjadi 52 persen, Kabupaten Gorontalo Utara dari 83 persen menjadi 80 persen.

Selanjutnya Kabupaten Bengkulu Selatan dari 82 persen menjadi 73 persen, Kabupaten Serang dari 73 persen menjadi 64 persen.

Kabupaten Kutai Kartanegara dari 70 persen menjadi 67 persen dan terakhir Kabupaten Parigi Moutong dari 69 persen menjadi 59 persen.

Melihat kondisi itu, Mantan Anggota KPU RI Periode 2012-2017, Hadar Nafis Gumay mengungkapkan, penurunan partisipasi itu sebagai tanda penyelenggara Pemilu tidak cukup serius dalam melaksanakan sosialisasi pelaksanaan PSU ini.

“Padahal yang namanya PSU itu harus dibuat semirip mungkin dengan Pilkada. Jadi ketika tahu ada penurunan pada Pilkada lalu, mereka harus bekerja keras mengajak masyarakat untuk memilih,” papar Hadar.

Hadar menyebutkan, tingkat partisipasi pemilih yang menurut bisa mempengaruhi terhadap kemenangan calon, kalau di daerah tersebut kompetisinya berlangsung ketat. (Doel/Usk)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Screenshot_20250626_235541_WhatsApp
Resmi Digelar, Festival Permainan Rakyat Jawa Barat Berlangsung Meriah
Fetty Anggrainidini
Fetty Anggrainidini: Tata Kelola Anggaran Daerah Harus Transparan dan Berpihak pada Kepentingan Publik
Pajak Toko Online
Pemerintah Susun Aturan Baru, Toko Online di Shopee hingga Tokopedia akan Kena Pajak
Ketua RT melakukan pencabulan
Ngeri! Ketua RT di Tasikmalaya Cabuli Anak di Bawah Umur
mitsubishi xpander ultimate 2025
Mitsubishi Xpander Ultimate 2025 Meluncur, Adopsi Fitur Keselamatan Baru!
Berita Lainnya

1

Ida Fauziyah: PKB Lahir dari Rahimnya NU

2

Telkom University Gelar Pelatihan Literasi Digital dan Etika AI bagi Remaja Kelurahan Tamansari Bandung

3

Dilema Bandara, Kemenhub Kaji Reaktivasi Husein, Bandung Desak Akses Udara Dipulihkan

4

Erwin Gaungkan Perang terhadap Bank Emok: UMKM Harus Naik Kelas, Bukan Terjerat Utang!

5

Setelah Diresmikan Persib, Alfeandra Dewangga Diminta Bobotoh Untuk Hitamkan Rambut
Headline
Manchester City
Link Live Streaming Juventus vs Manchester City Piala Dunia Antarklub 2025 Selain Yalla Shoot
Real Madrid
Link Live Streaming RB Salzburg vs Real Madrid Piala Dunia Antarklub 2025 Selain Yalla Shoot
aturan baru pendakian gunung rinjani
Imbas Kematian Juliana Marins, Pemprov NTB Siapkan Aturan Baru Pendakian Gunung Rinjani
Farhan Desak Reaktivasi Bandara Husein untuk Segera Dibuka!
Farhan Desak Reaktivasi Bandara Husein untuk Segera Dibuka!

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.