Para Pedagang Pasar Tradisional di Kota Bandung Tolak Iuran Retribusi oleh Perumda Pasar Juara

Penulis: Rizky

Para Pedagang Pasar Tradisional di Kota Bandung Tolak Iuran Retribusi
Sekretaris Appetra Jawa Barat, Muslim Arief (Rizky Iman /TM)

Bagikan

BANDUNG, TEROPONGMEDIA.ID — Ribuan pedagang pasar yang terdiri dari 13 pasar tradisional di Kota Bandung, menolak pungutan iuran sewa tempat atau retribusi yang dilakukan Perumda Pasar Juara Bandung.

Sekretaris Asosiasi Pedagang Tradisional (Appetra) Jawa Barat, Muslim Arief mengatakan, pihaknya menolak pungutan iuran sewa tempat sebab iuran tersebut dinilai mencekik para pedagang.

Sebab saat ini kondisi, di pasar sangat lah sepi pembeli, dengan kondisi sepi seperti ini iuran tersebut menjadi beban setiap harinya dengan nominal 13ribu- 14ribu bahkan 100 ribu rupiah per hari.

“Karena 17 pasar itu semua menolak. Itu semua menolak dengan diberlakukannya sewa tarif usaha. Karena dari 37 itu ada 17 pasar berlaku surat edaran, itu semuanya menolak. Dan kami aperta mendukung hal itu karena pemberlakuan itu mencekik para pedagang,” kata Muslim, Jumat (25/10/2024).

Selain itu, dirinya juga menjelaskan, iuran sewa yang dilakukan Perumda Pasar Juara tersebut tidak sebanding dengan pelayanan yang dialami para pedagang pasar tradisional di Kota Bandung.

“Kebijakan dari direksi itu harusnya mereka sudah membangun dulu pasar, memberikan bentuk pelayanan terhadap pedagang. Ini pelayanan belum dirasakan tapi sudah diberlakukan sewa tarif usaha. Ini yang akan merugikan pada pedagang dengan sewa tarif usaha ini kepemilikan pedagang secara otomatis mereka tidak punya hak,” ucapnya

Tak hanya itu, menurutnya, para pedagang mengeluhkan dengan infrastruktur bangunan pasar tradisional yang dinilai masih banyak perlu perbaikan.

“Perlu diingat, setiap kerusakan, bentuk perbaikan yang semuanya dilakukan swadaya murni oleh para pedagang tanpa melibatkan perumda. Nah ini, mana bentuk perhatian pemda terhadap para pedagang. Justru ini yang harus kita pertanyakan. Bagi pedagang simpel. Artinya, apa yang sudah diberikan bentuk pelayanan oleh perumda,” ujarnya.

BACA JUGA: Harga Pangan, Telur Ayam Ras Naik jadi Rp29.210 Per Kg

“Salah satu contoh kecil biasanya kami membayar retribusi per hari itu 3-4 ribu sekarang dengan pemberlakuan sewa tarif usaha kami harus membayar 13-14 ribu per hari bahkan pasar Palasari itu sampai 100 ribu per hari yang harus dibayarkan, kepada Perumda ini sangat ironis,” sambungnya

Dengan aksi penolakan retribusi tersebut dirinya menegaskan, para pedagang pasar menuntut pengelolaan pasar tradisional di kota Bandung dikelola oleh Pemerintah langsung dibanding dengan Perumda Pasar Juara

 

(Rizky Iman/Usk)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Waktu Terbaik Beri Makan Ball Python
Waktu Terbaik Beri Makan Ball Python Setelah Ganti Kulit, Jangan Salah!
stargazing pada ball python
Stargazing pada Ball Python, Tanda Bahaya yang Menyiksa!
tanda ball python stres
Apa Tanda Ball Python Stres?
toyota vellfire
Toyota Vellfire Cuma Rp7 Juta di Jepang, Jadi Dambaan Netizen Indo!
akun instagram muslim
Perang India-Pakistan Memanas, Akun Instagram Muslim Diblokir
Berita Lainnya

1

Daftar Pajak Isuzu Panther, Semua Tipe Lengkap!

2

Teropong Media dan INABA Sepakati Kerja Sama Melalui Penandatanganan MoU

3

Link Live Streaming PSG vs Arsenal Leg 2 Semifinal Liga Champions Selain Yalla Shoot

4

Order Management System dari TransTRACK Jadi Solusi Cerdas Meningkatkan Kinerja Bisnis

5

Universitas INABA Sambut Meriah Roadshow Suar Mahasiswa Awards 2025
Headline
Manchester United
Link Live Streaming Manchester United vs Athletic Bilbao Leg 2 Semifinal Liga Europa Selain Yalla Shoot
PT ABS
Komitmen Jaga Kelestarian Lingkungan, PT ABS Restorasi Pantai Sesuai Arahan Pemerintah
Dukungan Mengalir, SMANSA Bandung Hadapi Proses Hukum, Para Alumni Siap Dampingi
Dukungan Mengalir, SMANSA Bandung Hadapi Proses Hukum, Para Alumni Siap Dampingi
Ratusan Napi Mengamuk, Lapas Narkotika Muara Beliti Rusuh, UAS Tertahan 30 Menit di Dalam
Ratusan Napi Mengamuk, Lapas Narkotika Muara Beliti Rusuh, UAS Tertahan 30 Menit di Dalam

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.