Ombudsman Duga Jual Beli Kursi di PPDB Bandung Sekolah Favorit Jadi Sorotan

Penulis: Rizky

Ombudsman Duga Jual Beli Kursi di PPDB Bandung Sekolah Favorit Jadi Sorotan
Kepala Ombudsman RI Jabar, Dan Satriana (Kyy/TM)
[galeri_foto] [youtube_embed]

Bagikan

BANDUNG, TEROPONGMEDIA.ID — Ombudsman RI Perwakilan Jawa Barat menduga praktik jual beli kursi dalam Seleksi Penerimaan Murid Baru (SPMB) atau PPDB Kota Bandung melibatkan sejumlah sekolah favorit.

“Sejak PPDB diterapkan 2017, isu jual beli kursi selalu muncul, terutama di sekolah-sekolah favorit,” kata Kepala Ombudsman RI Jabar Dan Satriana, Senin (16/6/2025).

Menurutnya, status “sekolah favorit” menciptakan kesenjangan dalam akses pendidikan, sehingga mendorong sebagian orang tua menggunakan segala cara untuk menyekolahkan anaknya di sekolah unggulan.

Baca Juga:

Dugaan Jual Beli Kursi SMP di Bandung, Wali Kota Bandung Telah Memanggil 4 Kepala Sekolah SMP Negeri

Kasus Jual Beli Kursi di Sekolah Terjadi, Pemkot Bandung Lakukan Penyelidikan Siap Tindak Tegas!

“Selama pemerintah belum bisa menyamakan kualitas pendidikan, praktik semacam ini akan terus berulang. Ini bukan semata masalah teknis, tapi soal ketidakmerataan mutu pendidikan,” ucapnya.

Dan menyebut pihaknya menemukan selisih signifikan antara jumlah bangku yang diumumkan sekolah dengan data Dapodik. Temuan tersebut mengindikasikan adanya kursi yang diisi tanpa mengikuti prosedur resmi.

“Tahun lalu kami menemukan selisih puluhan hingga ratusan bangku per sekolah di hampir seluruh SMP negeri di Bandung,” ujarnya.

Sejumlah SMP favorit yang menjadi sorotan masyarakat antara lain SMPN 1, 2, 3, 5, 7, 8, 12, 13, 14, dan 34 Kota Bandung.

Ombudsman menilai, penyelesaian masalah ini memerlukan langkah serius dari pemerintah untuk memastikan pemerataan kualitas sekolah di Bandung agar stigma sekolah favorit bisa dihapuskan. (Kyy/_Usk)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Nok Nang Dermayu 2025 - Dok Pemkab Indramayu
Nok Nang Dermayu Siap Bersaing di Moka Jabar 2025
Pendanaan Konservasi Laut
Pemerintah Luncurkan Inovasi Pendanaan Kawasan Konservasi Laut Pertama di Dunia
BYD M6
Kiprah Manis BYD M6 Selama 1 Tahun di Indonesia, Laris karena ini!
Ikan Nila Sakti Cirebon - Dok Pemkab Cirebon
Nila Sakti, Ikon Baru yang Menghidupkan Geliat Perikanan Cirebon
32ec9c2ca3dd557e474e4e74820e7934
Vlad’s App dan Ambisi Rusia Membangun Kedaulatan Digital Nasional
Berita Lainnya

1

Mengawal Janji Konstitusi: Pendidikan Dasar Gratis Untuk Siapa?

2

Viral HMPV: Ketahui Penyebab Infeksi Saluran Pernapasan dan Pencegahannya

3

Coding dan AI: Senjata Belajar di Era Society 5.0

4

Ida Fauziyah: PKB Lahir dari Rahimnya NU

5

KDM Resmi Buka MTQH ke-39, Bupati Bandung: Terima Kasih Pak Gubernur Atas Kepercayaannya Sebagai Tuan Rumah
Headline
Piala Presiden 2025 Akan Digelar di Dua Stadion, Berikut Jadwal Lengkapnya 
Piala Presiden 2025 Akan Digelar di Dua Stadion, Berikut Jadwal Lengkapnya 
pemprov jabar utang BPJS Kesehatan
Ridwan Kamil Wariskan Utang BPJS Kesehatan Rp 300 M, Pemprov Jabar Kelabakan
PM Israel sebut Iran ingin bunuh donald trump
PM Israel Sebut Iran Ingin Bunuh Donald Trump
Gunung Gamalama Alami Peningkatan Aktivitas Kegempaan dengan Ancaman Bahaya Lontaran Material Kawah
Gunung Gamalama Alami Peningkatan Aktivitas Kegempaan dengan Ancaman Bahaya Lontaran Material Kawah

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.