BANDUNG,TM.ID: Galabo, singkatan dari Gladag Langen Bogan adalah sebuah tempat wisata kuliner malam hari. Terletak di Kota Solo, lebih tepatnya di Jalan Kapten Mulyadi, Desa Kedung Lumbu, Kecamatan Pasar Kliwon, Kota Surakarta.
Dahulu, Galabo Solo berada di tepi jalan yang digunakan sebagai jalur lalu lintas oleh pengguna kendaraan dari pagi hingga sore. Namun, pada malam hari, lokasi tersebut ditutup dan dialihfungsikan sebagai daerah wisata kuliner serta tempat duduk santai bagi para pengunjung.
Saat ini, destinasi kuliner ini telah dipindahkan ke halaman selatan Benteng Vredeburg. Memberikan suasana baru yang berdampak pada penataan yang lebih rapi dan bersih. Jumlah pedagang di sini juga mengalami pengurangan, dari sekitar 75 pedagang menjadi 28 yang memenuhi standar kelayakan untuk berjualan di Galabo Solo.
Proses seleksi ketat dilakukan, mencakup kelayakan, tampilan, bentuk, dan kebersihan pemilik usaha yang menjual makanan khas Kota Solo. Beberapa warung kuliner terkenal yang beroperasi di Galabo Solo antara lain:
- Tengkleng Klewer Bu Edi: Kedai ini sudah beroperasi sejak tahun 1971 dan terus menjaga cita rasa lezat pada masakannya secara turun temurun. Warung ini menjadi salah satu destinasi kuliner legendaris di Galabo Solo.
- Sate Kere Yu Rebi: Warung ini berdiri sejak tahun 1986 di Jalan Kebangkitan Nasional dan membuka cabangnya di Galabo Solo sejak dibukanya pada tahun 2008. Sate Kere Yu Rebi menyajikan sate khas yang menjadi favorit pengunjung.
- Rawon Penjara: Warung ini telah beroperasi sejak tahun 1970 dan terkenal dengan menyajikan rawon khas yang lezat. Rawon Penjara menjadi salah satu menu yang wajib dicicipi bagi pengunjung yang berada di Kota Solo.
BACA JUGA: Sate Maranggi Purwakarta Enak, Wajib Dicoba Penggiat Wisata Kuliner!
Selain menjadi tempat wisata kuliner yang menyediakan aneka makanan khas Kota Solo, Galabo Solo juga menawarkan acara-acara pendukung yang meramaikan suasana setiap malamnya.
(Vini/Aak)