Nikon, Sony, dan Canon Terapkan Teknologi Anti-AI Pada Kamera, Kenapa?

Anti-AI
(Unsplash)

Bagikan

BANDUNG,TM.ID: Kecerdasan buatan (AI) semakin merajalela hingga saat ini, sampai-sampai produk kamera ternama seperti Nikon, Sony Group, dan Canon telah merespon dengan inovasi canggih. Mereka kini menghadirkan teknologi otentikasi gambar anti-AI untuk melawan gelombang gambar rekayasa yang sulit dibedakan dari foto asli.

Teknologi AI telah mencapai tingkat kematangan yang membuat gambar-gambar hasil rekayasa sangat sulit dibedakan dari foto sungguhan. Hal ini menciptakan tantangan baru, terutama dalam dunia fotografi yang sangat bergantung pada keaslian dan kredibilitas gambar.

Solusi dari Nikon, Sony, dan Canon

Nikon

Nikon telah mengambil langkah maju dengan merancang kamera mirrorless profesional yang lengkap dengan teknologi otentikasi. Kamera ini khusus untuk fotografer dan jurnalis foto yang membutuhkan keaslian gambar. Digital signature yang mencakup informasi seperti tanggal, lokasi pengambilan foto, dan nama fotografer akan membantu memastikan otentikasi gambar.

Canon

Canon tidak mau ketinggalan dan berencana memasang teknologi serupa di produk kamera buatannya mulai tahun 2024. Mereka juga meluncurkan aplikasi yang dapat mengidentifikasi apakah sebuah gambar merupakan hasil rekayasa AI atau asli. Langkah ini menunjukkan komitmen Canon dalam menjaga integritas fotografi digital.

Sony

Sony memiliki rencana menerapkan teknologi anti-AI di tiga produk kamera mirrorless profesionalnya melalui update firmware. Langkah ini akan dilakukan pada musim semi atau sekitar kuartal-II tahun 2024. Sebelumnya, Sony telah menguji tool otentikasi gambar bersama Associated Press, dan mereka berupaya meyakinkan organisasi media lain untuk mengadopsi teknologi serupa.

BACA JUGA: Meike 85mm F/1.4 Autofocus, Support Mirrorless Sony-Nikon Harga Cuma Rp7 Jutaan

Perkembangan Teknologi Anti-AI Lainnya

Selain ketiga produsen kamera besar ini, beberapa pihak lain juga turut mengembangkan teknologi “Anti-AI” untuk membedakan gambar hasil rekayasa digital. Google, misalnya, merilis tool pada Agustus 2023 yang dapat membubuhi watermark digital tak terlihat ke gambar buatan AI. Intel juga kabarnya mengembangkan teknologi analisis gambar berbasis perubahan warna kulit dari sirkulasi darah pada tahun 2022.

Leica yang merupakan kamera asal Jerman, telah lebih dulu menanamkan chip khusus pada kamera rangefinder Leica M11-P. Chip ini bertugas menambahkan content credentials pada gambar, memberikan kepastian terkait keaslian sebuah foto. Data menarik juga mencatat bahwa sekitar 90 persen pangsa pasar kamera global dikuasai oleh merek-merek asal Jepang.

Untuk memastikan keaslian sebuah gambar, aliansi perusahaan media, teknologi, dan kamera dari seluruh dunia telah mengembangkan tool web bernama Verify. Tool ini memungkinkan pengguna untuk memeriksa digital signature pada gambar dan menampilkan informasi terkait jika gambar tersebut otentik. Jika tidak, gambar akan mendapat label “No Content Credentials.”

 

(Kaje/Usk)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
AFC Naturalisasi
CEK FAKTA: AFC Larang Naturalisasi Pemain Belanda untuk Timnas Indonesia
tilang cadas pangeran
Polisi Kantongi Duit saat Tilang Pengendara di Cadas Pangeran, Bikin Malu Polres Sumedang!
pengemudi patwal
Viral! Pengemudi Tantang Petugas Patwal Bunyikan Sirine: Takut Bunyiin?
Suar Mahasiswa Awards 2025
Cara Mudah Membuat Artikel untuk Suar Mahasiswa Awards 2025
Lisa Mariana
Jadi Bintang Tamu di Podcast Richard Lee, Lisa Mariana Kena Rujak Netizen
Berita Lainnya

1

Bupati Cirebon Luncurkan Program 'DAKOCAN'

2

Daftar Pajak Isuzu Panther, Semua Tipe Lengkap!

3

Kota Bandung Perlu Bangun Sistem Pangan Berkelanjutan

4

LSI: Kepala Daerah di Jabar Harus Ikuti Langkah Bupati Bandung Terjemahkan Program Presiden

5

Daftar Pajak Kijang Diesel, Semua Tipe Lengkap!
Headline
Aleix Espargaro
Kembali ke Lintasan MotoGP Sebagai Wildcard Honda, Aleix Espargaro Mengaku Gugup
Gempa Bumi Guncang Cilacap Jateng
Gempa Bumi M 3,4 Guncang Cilacap Jateng
Prakiraan Cuaca Sejumlah Kota di Indonesia 18 April 2025
Prakiraan Cuaca Sejumlah Kota di Indonesia 25 April 2025
Inter
Kondisi Inter Memburuk, Jalan Barcelona Menuju Final Kian Terbuka

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.