BANDUNG, TM.ID: Nick Kuipers sempat mengalami berbagai situasi bersama Persib Bandung. Sejak kedatangannya ke Persib di musim 2020 lalu, Nick selalu menjadi pilihan utama Persib, meski sang nakhoda silih berganti.
Sayangnya di awal musim 2023/2034, sosok Nick Kuipers sempat tersisihkan ketika Persib masih ditangani Luis Milla. Tak hanya dia, ada dua pemain lainnya yang juga tersisihkan seperti Achmad Jufriyanto dan Abdul Aziz.
BACA JUGA: Tampil Apik Bersama Persib, Ezra Walian Berharap Kembali Perkuat Timnas
Dalam situasi tersebut, pemain asal Belanda itu beberapa kali sempat tak dilibatkan bersama tim saat melakukan taktik di dalam ruangan. Sehingga Nick, Jupe dan Aziz harus menunggu di lapangan sedangkan semua teman-temannya berada di dalam ruangan meeting.
Atas perilaku tersebut, Nick Kuipees diisukan akan hengkang dari skuat Maung Bandung. Namun seiring berjalannya waktu, Nick membuktikan kapasitasnya sebagai pemain, dalam latihan ataupun pertandingan.
Nick Kuipers menilai, hal itu sangatlah wajar terjadi di dalam lingkungan sepak bola. Menurutnya ada banyak hal yang bisa terjadi di sepak bola, sekalipun ia sudah mengeluarkan semua penampilan terbaiknya di dalam lapangan.
“Ya itulah sepakbola, kadang bermain, kadang tidak bermain. Ada beberapa pelatih yang menyukaimu dan beberapa pelatih tidak menyukaimu.” kata Nick Kuipers dalam sesi jumpa pers jelang laga, Sabtu (30/9/2023).
Ia juga tak mengetahui alasan pasti dari Luis Milla yang mencadangkannya di awal musim. Namun ia tetap profesional dan menganggap hal tersebut demi kepentingan tim secara penuh.
Meski demikian, pemain asal Belanda itu tetap melanjutkan pekerjaannya untuk tampil sebaik mungkin di setiap kesempatan. Hingga akhirnya posisi utama di skuat Persib Bandung bisa kembali direbut setelah melewati drama panjang.
“Jadi saya tidak tahu kenapa seperti ini, terkadang pemain disimpan di bench tapi harus tetap melanjutkan kerja keras dan selalu ingin kembali ke lapangan,” tambah pemain bernomor punggung 2 itu.
Eks pemain ADO Den Haag itu juga senang karena bisa kembali bermain sebagai pemain utama di bawah asuhan Bojan Hodak. Ia berharap penampilannya di lapangan bisa terus konsisten demi menjaga kepercayaan jajaran tim pelatih.
“Ini yang terjadi, sekarang situasinya baru dan berjalang dengan baik, saya sangat senang dengan situasi ini. Jadi ini bagus saya ketika pelatih baru tiba.” tutupnya.
(RF/Masnur)