Nia Ramadhani Akui Menunaikan Umrah Untuk Sang Ayah

Nia Ramadhani
(Web)

Bagikan

BANDUNG.TM.ID Ramadhan tahun ini Nia Ramadhani khidmat sekali menjalani hari-harinya dengan mendekatkan diri dengan sang pencipta. Selain dia melakukan inadah puasa, Nia juga melakukah ibadah umrah di Tanah Suci dengan suaminya yaitu, Ardi Bakrie dan putri sulungnya.

Nia Ramadhani mengaku jika ibadah umrahnya kali ini dia niatkan untuk ayahnya yang sudah meninggal pada 2014 lalu. “Alhamdulillah bisa umroh buat Alm. Papa hari ini. Semoga papa seneng di sana. Lihat Nia tadi tawaf dan sai sendirian buat papa” kata Nia.

Kedekatan dengan Ayahanda

Nia Ramadhani mengingat jelas bagaimana didikan ayahnya dulu. Menurutnya, ayahnya tersebut mengajarkan banyak hal yang tanpa dia sadari sudah tertanam dalam dirinya. Dia juga mengaku bisa seperti ini karena sang ayah mengajarkan hal-hal kecil yang berarti.

Salah satu didikannya adalah caranay bergaul sampai mengingatkan untuk selalu bersyukur dalam keadaan apapun itu. “Karena caranya mengajarkan aku, tentang harus berteman tanpa memandang status sosial, tentang hidup itu harus selalu melihat ke bawah, supaya aku selalu bersyukur dengan apapun keadaan aku” ucap Nia, melansir Pikiran Rakyat.

Tertekan Sejak Ayahnya Meninggal

Nia Ramadhani sangat sedih karena tidak memiliki banyak teman untuk bercerita, sejak ayahnya meninggal 2014 lalu. Meski ada beberapa orang yang ada disisinya, Nia menyebut jika teman-temannya tidak pernah membiarkan Nia untuk mengutarakan emosinya tersebut.

Berikut ucap Nia “Saya nggak bisa sedih, saya harus happy terus, saya nggak boleh kasih lihat kalau saya bener-bener kehilangan papa saya, belahan jiwa saya itu”, melansir Pikiran Rakyat.

Tidak hanya teman-temannya saja, Nia juga ternyata tidak pernah berbagi kesedihan itu pada suaminya yaitu Ardi Bakrie. “Mungkin saat itu saya sudah terpuruk sekali, dia enggak melarangnya mengkonsumsi sabu” ujar Nia.

Ayahanda Nia yaitu Priya Ramadhani meninggal pada tahun 2014 lalu, Almarhum menghembuskan nafas terakhirnya karena sakit kanker tulang. Semenjak kepergiannya tersebut, Nia jadi sering berziarah untuk melepas rasa rindunya. Dia kerap membagikan kegiatan ziarah ke makam ayahnya tersebut melalui media sosial.

BACA JUGA: Menuai Sorotan, Nia Ramadhani Jalani Ibadah Umrah dengan Suami dan Anak

(Kaje)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Perempat Final Denmark Open 2024
Menangi Derbi Indonesia, Putri KW Pastikan Tempat di Babak 16 Besar Malaysia Open 2025
Persib Akan Layangkan Surat Protes Atas Kepemimpinan Wasit Erfan Effendi
Persib Akan Layangkan Surat Protes Atas Kepemimpinan Wasit Erfan Effendi
Gerak dasar menari
Lincah! Ini 5 Jenis Gerakan Dasar Tari Indonesia
Virus HMPV
5 Fakta HMPV: Mantan Direktur WHO Asia Tenggara Beri Tanggapan
salad sayur sehat
Ini Dia 5 Resep Salad Sayur yang Sehat, Kaya Vitamin dan Mineral
Berita Lainnya

1

Gaji Staff dan Dosen Universitas Bandung Terlambat, Ini Alasan Ketua YBA

2

LLDIKTI Jabar Angkat Bicara Soal Polemik Universitas Bandung

3

Daftar Pajak Isuzu Panther, Semua Tipe Lengkap!

4

Viral HMPV: Ketahui Penyebab Infeksi Saluran Pernapasan dan Pencegahannya

5

Stikom Bandung Batalkan 233 Lulusannya pada Periode 2018-2023
Headline
Elon Musk Liverpool
Elon Musk Dikabarkan Tertarik Beli Liverpool
Prakiraan Cuaca Sejumlah Kota di Indonesia,
Prakiraan Cuaca Sejumlah Kota di Indonesia 8 Januari 2025
Pemerintah China telah meluncurkan operasi penyelamatan dengan bantuan angkatan udara dan drone ke daerah terdampak. Presiden China Xi Jinping menyerukan upaya pencarian dan penyelamatan secara besar-besaran untuk meminimalkan jumlah korban dan membantu pemulihan kawasan terdampak. Sementara guncangan kuat terasa di Nepal, tidak ada kerusakan besar atau korban jiwa yang dilaporkan. Seorang pejabat dari Pusat Operasi Darurat Nasional mengatakan hanya ada "kerusakan kecil dan retakan pada rumah". Wilayah Tibet dan sekitarnya terletak dekat dengan jalur patahan besar antara lempeng tektonik India dan Eurasia, menyebabkan aktivitas seismik sering terjadi. Pada tahun 2015, gempa magnitudo 7,8 mengguncang Nepal, menewaskan hampir 9.000 orang dan melukai lebih dari 20.000 orang.
Dahsyat, Gempa Tibet M 7,1 Tewaskan 126 dan Ratusan Orang Terluka
Persib Pertahankan Catatan Tak Terkalahkan di Kandang Bali United
Hujan Kartu, Persib Pertahankan Catatan Tak Terkalahkan di Kandang Bali United

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.