Motif Sakit Hati Jadi Penyebab Penculikan Ibu-ibu di Antapani

Penulis: Anisa

ibu rumah tangga diculik-2
(istimewa)
[galeri_foto] [youtube_embed]

Bagikan

BANDUNG, TEROPONGMEDIA.ID — Pria misterius yang menculik seorang ibu berinisial S (43) di Kota Bandung ditangkap. Terdapat empat pria yang menjadi pelaku dalam kasus penculikan ini. Keempatnya kini telah diamankan di Mapolrestabes Bandung.

“Alhamdulillah untuk seluruh pelaku sudah berhasil kita amankan. Ada empat pelaku yang kita amankan,” kata Kapolrestabes Bandung Kombes Pol Budi Sartono, Selasa (10/12/2024).

Adapun keempat pelaku yakni AS (35), T (52), H alias Ato (53) dan D (48). Menurut Budi, pelaku D menjadi otak dari kasus penculikan tersebut. Menurut Budi, motif D merencanakan penculikan dilatarbelakangi sakit hati kepada korban.

D kemudian mengajak tiga rekannya untuk menculik S di Jalan Sukanagara, Kecamatan Antapani, pada Senin (7/12) kemarin. Saat itu, pelaku menculik korban di depan rumahnya dengan sebuah mobil hitam.

“Untuk otak dari pelaku tersebut adalah D yang mengajak ke tiga orang tersangka lainnya,” tuturnya.

Untuk melancarkan aksinya, pelaku turut membawa sebuah pistol yang ternyata mainan. Pistol itu digunakan untuk menakut-nakuti korban agar tidak melawan saat diculik.

“Pelapor (anak korban) melihat bahwa ibunya dibawa oleh dua orang laki-laki memaksa masuk ke dalam mobil pelaku dengan menodongkan senjata api mainan,” ujarnya.

Saat kejadian, anak korban kata Budi mendengar teriakan minta tolong ibunya. Saat itulah, diketahui jika S diculik dengan dimasukkan ke dalam mobil. Untungnya setelah beberapa jam, korban ditemukan oleh seorang tukang ojek sebelum diantar ke rumah.

BACA JUGA: Penculik Ibu Rumah Tangga di Antapani Hanya Rampas Sim Card

Budi menegaskan, saat ini polisi masih mendalami motif lain selain alasan sakit hati hingga pelaku nekat menculik korban. Keempatnya juga masih menjalani pemeriksaan di Polrestabes Bandung.

“Untuk motif masih kita dalami, tetapi hasil pemeriksaan sementara dari perjalanan tadi telah ditangkap, yang bersangkutan motifnya adalah sakit hati. Untuk sakit hatinya seperti apa, nanti kita akan dalami selesai pemeriksaan di Polrestabes Bandung,” tutup Budi.

 

(Kaje/Budis)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Nok Nang Dermayu 2025 - Dok Pemkab Indramayu
Nok Nang Dermayu Siap Bersaing di Moka Jabar 2025
Pendanaan Konservasi Laut
Pemerintah Luncurkan Inovasi Pendanaan Kawasan Konservasi Laut Pertama di Dunia
BYD M6
Kiprah Manis BYD M6 Selama 1 Tahun di Indonesia, Laris karena ini!
Ikan Nila Sakti Cirebon - Dok Pemkab Cirebon
Nila Sakti, Ikon Baru yang Menghidupkan Geliat Perikanan Cirebon
32ec9c2ca3dd557e474e4e74820e7934
Vlad’s App dan Ambisi Rusia Membangun Kedaulatan Digital Nasional
Berita Lainnya

1

Mengawal Janji Konstitusi: Pendidikan Dasar Gratis Untuk Siapa?

2

Pattern Recognition dalam Psikologi Kognitif: Mekanisme, Fungsi, dan Faktor yang Mempengaruhinya

3

Coding dan AI: Senjata Belajar di Era Society 5.0

4

Jalan Rusak dan Keadilan Sosial: Ketika Aspal Bicara Tentang Infrastruktur Terabaikan

5

DJP Jawa Barat Sita 133 Aset Penunggak Pajak Senilai Rp16,69 Miliar
Headline
Piala Presiden 2025 Akan Digelar di Dua Stadion, Berikut Jadwal Lengkapnya 
Piala Presiden 2025 Akan Digelar di Dua Stadion, Berikut Jadwal Lengkapnya 
pemprov jabar utang BPJS Kesehatan
Ridwan Kamil Wariskan Utang BPJS Kesehatan Rp 300 M, Pemprov Jabar Kelabakan
PM Israel sebut Iran ingin bunuh donald trump
PM Israel Sebut Iran Ingin Bunuh Donald Trump
Gunung Gamalama Alami Peningkatan Aktivitas Kegempaan dengan Ancaman Bahaya Lontaran Material Kawah
Gunung Gamalama Alami Peningkatan Aktivitas Kegempaan dengan Ancaman Bahaya Lontaran Material Kawah

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.