Menteri Ketenagakerjaan Lepas Delegasi Indonesia di Ajang Worldskill ASEAN 2023

Penulis: usamah

Menteri Ketenagakerjaan Lepas Delegasi Indonesia di Ajang Worldskill ASEAN 2023
Menteri Ketenagakerjaan Lepas Delegasi Indonesia di Ajang Worldskill ASEAN 2023 (Dok.Biro Humas Kemnaker)
[galeri_foto] [youtube_embed]

Bagikan

JAKARTA.TM.ID : Menteri Ketenagakerjaan, Ida Fauziyah, melepas delegasi Indonesia di ajang 13th Worldskill ASEAN (WSA) Tahun 2023. Kompetisi keterampilan tingkat ASEAN ini akan berlangsung pada 23 s.d 25 Juli 2023 di Singapura.

“Kalian adalah putra dan putri terbaik bangsa, yang sudah terpilih melalui seleksi yang begitu panjang dan ketat, dan saya yakin kalian telah mempersiapkan diri dengan baik, dengan semangat juang yang pantang menyerah untuk menjadi juara,” kata Menaler Ida di Jakarta, dalam melansir Biro Humas Kemnaker melalui kemnaker.go.id Senin (17/7/2023).

Menaker Ida mengatakan, pelaksanaan WSA memiliki arti penting dalam upaya penyiapan SDM kompeten. Menurutnya, keberhasilan para kompetitor Indonesia di WSA akan menjadi salah satu tolok ukur sejauh mana daya saing SDM Indonesia di tingkat ASEAN.

BACA JUGA : Menaker: Solidaritas Kunci Hadapi Tantangan Ketenagakerjaan di Era Industri 4.0

“Saya mengimbau agar kita menunjukkan jati diri yang baik dan profesional, serta sportivitas yang tinggi. Tunjukkan bahwa selain dalam hal skill kita juga tidak kalah dalam sikap, perilaku, dan kepribadian,” katanya.

Menteri Ketenagakerjaan, Ida Fauziyah menjelaskan, 

Lebih lanjut Ia menjelaskan, WSA Tahun 2023 di Singapura merupakan gelaran ke-13 kompetisi keterampilan tingkat ASEAN. Pada edisi-edisi sebelumnya, gelaran WSA dikenal dengan sebutan ASEAN Skills Competition (ASC), yaitu kegiatan rutin di lingkup ASEAN yang diselenggarakan setiap dua tahun sekali, bertujuan untuk meningkatkan kerja sama pelatihan, mempromosikan pendidikan dan pelatihan vokasi, serta meningkatkan kualitas tenaga kerja muda di kawasan ASEAN. Peserta yang mengikuti kompetisi dalam WSA disebut sebagai kompetitor.

WSA Tahun 2023 sejatinya dilangsungkan pada Tahun 2020, namun tertunda hingga tahun ini akibat pandemi COVID-19. Pada gelaran tahun ini, WSA memperlombakan 22 bidang kejuruan dan diikuti oleh 10 Negara ASEAN.

Indonesia sendiri mengirimkan 36 kompetitor pada 18 bidang kejuruan yaitu Automobile Technology, Beauty Therapy, CNC Maintenance, Electronics, Fashion Technology, Graphic Design Technology, Hairdressing, Industrial Automation, Internet of Things, IT Network System Administration, IT Software Solutions for Business, Mechanical Engineering CAD, Mechatronics, Mobile Robotics, Rapid Transit Systems, Refrigeration and Air Conditioning, Restaurant Services, dan Web Technologies.

 

(usamah)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Ekspor Pasir Laut
MA Putuskan Larang Kegiatan Ekspor Pasir Laut
Pangandaran
Hajat Laut Pangandaran 2025: Perpaduan Sakral Satu Suro dan Jumat Kliwon yang Terjadi 21 Tahun Sekali
Sam_Altman_TechCrunch_SF_2019_Day_2_Oct_3_(cropped)
Sam Altman: Jangan Terlalu Percaya pada ChatGPT, AI Bisa ‘Halu’ dan Menyesatkan
Chery C5
Chery Luncurkan Omoda C5 dan E5, Harga Tak Sampai Rp 400 Juta
PM Israel
CEK FAKTA: PM Israel Netanyahu Umumkan Akan Hancurkan Indonesia Setelah Iran
Berita Lainnya

1

Ida Fauziyah: PKB Lahir dari Rahimnya NU

2

Remu Suzumori Masuk Daftar 7 Aktris Paling Sukses di Jepang

3

Mau Liburan? Cek Cuaca Hari Ini, Mayoritas Wilayah Indonesia Hujan dan Berawan Tebal

4

Disnaker Kota Bandung Genjot 800 Pelatihan Gratis untuk Warga, Langkah Strategis Turunkan Pengangguran

5

Cristiano Ronaldo Resmi Perpanjang Kontrak Bersama Al Nassr Hingga 2027
Headline
Sumatera Selatan Tetapkan Status Siaga Darurat Bencana Karhutla
Sumatera Selatan Tetapkan Status Siaga Darurat Bencana Karhutla
Persib Tolak Uang Kadedeuh dari Sekda Jawa Barat
Persib Tolak Uang Kadedeuh dari Sekda Jawa Barat
Disnaker Kota Bandung Genjot 800 Pelatihan Gratis untuk Warga, Langkah Strategis Turunkan Pengangguran
Disnaker Kota Bandung Genjot 800 Pelatihan Gratis untuk Warga, Langkah Strategis Turunkan Pengangguran
Farhan Akui Bandung Masih Gelap, Segera Perbaiki PJU
Farhan Akui Bandung Masih Gelap, Segera Perbaiki PJU

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.