BANDUNG, TEROPONGMEDIA.ID — Menteri Pertahanan (Menhan) RI Prabowo Subianto mewakili Indonesia, menghadiri Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) Call for Action: Urgent Humanitarian Response for Gaza di Yordania. KTT tersebut, diselenggarakan pada Selasa (11/6/2024).
Dalam persoalan kemanusiaan di Gaza, Palestina itu, Prabowo bakal membahasnya bersama Kerajaan Hasyimiyah Yordania, Mesir, dan PBB.
“Konferensi ini diselenggarakan sehubungan dengan seruan gencatan senjata di Gaza. Dengan tujuan, para kepala negara dapat mengidentifikasi cara-cara untuk memperkuat tanggapan komunitas internasional terhadap bencana kemanusiaan,” kata Kabiro Humas Setjen Kemhan RI Brigjen TNI Edwin Adrian Sumantha dalam keterangan resminya, Senin (10/6/2024).
Dengan kehadiran Prabowo selaku wakil dari Indonesia, diharapkan dapat memberikan kontribusi nyata dalam upaya bersama mengatasi krisis kemanusiaan.
“Kita harapkan Indonesia dapat berkontribusi lebih terkait kemanusiaan di Gaza,” ucapnya.
Menhan RI Prabowo menggaransi, pemerintah Indonesia akan terus berjuang mengirim bantuan kemanusiaan untuk Palestina. Bahkan, Indonesia siap menerbangkan tenaga medis atau kesehatan untuk warga sipil Palestina di Gaza dan Rafah.
BACA JUGA: Prabowo Terima Usulan Evakuasi 1.000 Korban Palestina ke Pesantren Jatim
“Kami siap kirimkan tenaga medis, mengoperasikan rumah sakit lapangan di Gaza. Tentu saja dengan persetujuan semua pihak,” kata Presiden Terpilih Pilpres 2024 ini saat berpidato di acara IISS Shangri-La Dialogue ke-21, di Singapura, Sabtu (1/6/2024).
Tidak hanya itu, Prabowo mengatakan, Indonesia juga bersedia melakukan evakuasi para korban ke rumah sakit. Yakni, rumah sakit Indonesia di Gaza yang mampu menampung korban luka-luka sampai 1.000 orang.
“Presiden Joko Widodo (Jokowi) telah menginstruksikan saya untuk mengumumkan bahwa kami siap mengevakuasi. Menerima dan merawat hingga 1.000 pasien dengan perawatan medis dalam waktu dekat,” ucap Prabowo.
(Usk)