Mengenal Erotomania: Gangguan Psikologis, Merasa Dicintai Padahal Tidak

Penulis: Budi

mengenal Erotomania
(Ilustrasi:Pixabay).
[galeri_foto] [youtube_embed]

Bagikan

JAKARTA,TM.ID: Erotomania adalah gangguan psikologis yang membuat seseorang meyakini atau yakin bahwa ada orang yang jatuh cinta kepadanya, meskipun kenyataannya tidak demikian. Bahkan, penderita erotomania dapat menganggap bahwa orang terkenal tertentu juga mencintainya. Fenomena ini bisa dipicu oleh berbagai faktor, termasuk celebrity worship, di mana seseorang terlalu terobsesi dengan tokoh terkenal.

Penyebab Erotomania

Penyebab pasti erotomania belum diketahui, tetapi diperkirakan melibatkan faktor genetik, psikologis, gaya hidup, dan lingkungan. Gangguan jiwa seperti skizofrenia, bipolar, atau depresi juga bisa menjadi pemicu.

“Beberapa penelitian bahkan menyebutkan bahwa erotomania mungkin muncul sebagai mekanisme koping untuk mengatasi stres atau trauma berat,” kata dr. Airindya Bella, melansir laman alodokter, Selasa (16/1/2024).

Gejala Erotomania

Penderita erotomania memiliki keyakinan yang kuat bahwa ada seseorang yang mencintainya, meskipun tanpa bukti nyata. Gejala erotomania meliputi:

  • Membicarakan terus-menerus tentang orang yang diyakini mencintainya.
  • Upaya berkomunikasi, seperti menelepon atau mengirim pesan, kepada orang tersebut.
  • Perasaan cemburu terhadap orang lain yang dianggap memiliki hubungan dengan orang yang diyakini mencintainya.
  • Menguntit (stalking) orang yang diyakini mencintainya.

Penanganan Erotomania

Penanganan erotomania memerlukan pendekatan profesional. Psikoterapi adalah salah satu metode yang umum digunakan, membantu penderita menyadari kondisi dan menyelesaikan masalah dengan lebih baik. Terapi perilaku kognitif dapat membantu mengendalikan gejala dan menentukan cara menghadapi kondisi tersebut.

Pemberian obat antipsikotik juga bisa dilakukan untuk mengatasi gejala psikosis. Obat tersebut dapat termasuk risperidone, olanzapine, dan clozapine. Pada kasus-kasus tertentu, jika erotomania terkait dengan gangguan bipolar atau depresi, obat antimania atau antidepresan dapat diresepkan.

BACA JUA: Dampak Perselingkuhan Untuk Kesehatan Mental dan Fisik

Kesadaran dan Dukungan Lingkungan

Erotomania seringkali sulit ditangani karena penderitanya mungkin tidak menyadari bahwa mereka mengalami gangguan delusi. Kesadaran dan dukungan dari lingkungan sosial, terutama orang terdekat, memiliki peran krusial dalam membantu penanganan erotomania.

Jika Anda mengenali gejala erotomania pada diri sendiri atau orang terdekat, segera mencari bantuan profesional dari psikiater atau psikolog adalah langkah yang sangat penting. Penanganan dini dapat membantu mengelola kondisi ini dan meningkatkan kualitas hidup penderita.

 

(Budis)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Gedung Parlemen
CEK FAKTA: Video Gedung Parlemen Israel Roboh!
Menteri Yandri
Menteri Yandri Bongkar Strategi Baru! Pesantren Siap Jadi Motor Pembangunan Desa
CEPA Uni Eropa
Indonesia - Uni Eropa Sepakati CEPA, Buat Tarif Dagang Kedua Pihak 0 Persen
Viral
Viral! Aksi Seniman Cilik Ini Bikin Netizen Tercengang
mobil terlaris juni 2025
Daftar Mobil Terlaris Juni 2025 di Indonesia, 2 Nama Baru Huni Peringkat 10 Besar
Berita Lainnya

1

Mahasiswa Ilmu Komunikasi Bhakti Kencana University Sukses Menjadi Tim Organizer dalam Seminar Nasional Literasi: Kolaborasi Proyek UAS yang Berdampak Nyata

2

Link Live Streaming PSG vs Real Madrid Selain Yalla Shoot

3

Mengenal Kekerasan Seksual Digital: Dari Edukasi hingga Healing di “Safe and Grow”

4

Daftar Pajak Isuzu Panther, Semua Tipe Lengkap!

5

UNIBI Gelar National Awarding Festival Sinemakom Vol.2, Ajang Apresiasi Karya Mahasiswa dan Pelajar
Headline
Operasi Patuh Lodaya 2025 (Instagram Polrestabes Bandung) jpg
8 Target Penilangan Operasi Patuh Lodaya 2025 di Wilayah Bandung
metallica pentagon
Pentagon Pakai Lagu "Enter Sandman" Tanpa Izin, Metallica Geram Minta Takedown!
gempa maluku tenggara
Gempa M 6,9 Guncang Maluku Tenggara, Tidak Berpotensi Tsunami
WNI Kini Dapat Fasilitas Khusus Pengajuan Visa Schengen
Terbaru dari Uni Eropa: WNI Kini Dapat Fasilitas Khusus Pengajuan Visa Schengen

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.