Mengapa Meteor Jatuh ke Bumi?Alesannya Ternyata Ini!

Meteor Jatuh ke Bumi
(Harian Disway)

Bagikan

BANDUNG,TM.ID: Meteor merupakan benda langit yang memiliki pesona sendiri untuk diamati. Tapi, kenapa meteor jatuh ke Bumi? Dalam artikel ini, kami akan menjelaskan secara rinci mengapa meteor dapat mencapai permukaan Bumi dan memberikan pemahaman yang mendalam tentang fenomena ini.

Pengertian Meteor, Meteoroid, dan Meteorit

Sebelum kita memahami mengapa meteor jatuh ke Bumi, mari kita definisikan terlebih dahulu pengertian dari meteor, meteoroid, dan meteorit.

  • Meteoroid adalah batuan berukuran kecil yang bergerak mengelilingi Matahari. Meteoroid ini biasanya merupakan fragmen sisa dari asteroid, komet, atau planet.
  • Meteor adalah meteoroid yang masuk ke dalam atmosfer Bumi dan terbakar karena gesekan dengan udara yang ada di atmosfer. Namun, meteor tidak selalu mencapai permukaan Bumi. Biasanya, meteor akan terbakar habis sebelum menyentuh permukaan Bumi.
  • Meteorit adalah meteor yang berhasil menyentuh permukaan Bumi. Ini adalah pengertian ketiganya yang akan membantu kita memahami bagaimana proses meteor bisa memasuki Bumi.

Penyebab Meteor Jatuh ke Bumi

Sekarang, mari kita bahas mengapa meteor jatuh ke Bumi. Sesuai dengan pengertian di atas, kita tahu bahwa meteoroid bergerak mengelilingi Matahari seperti planet. Meteoroid ini tersebar di tata surya kita di antara planet hingga ke Sabuk Kuiper dan Awan Oort. Jika orbit Bumi bertemu dengan orbit meteoroid tersebut, maka meteoroid tersebut bisa memasuki atmosfer Bumi.

Inilah yang menjadi penyebab meteor jatuh ke Bumi. Fenomena ini mirip dengan planet bergerak dalam orbit mereka sekitar Matahari, dan jika orbit mereka bersilangan, terjadilah interaksi. Meteor juga bisa jatuh dalam jumlah yang banyak, yang kita kenal dengan istilah “hujan meteor.”

Khusus untuk hujan meteor, biasanya terjadi jika orbit Bumi bertemu dengan orbit komet. Ketika komet melewati dekat Matahari, panas menyebabkan komet melepaskan materialnya, termasuk meteoroid, ke ruang angkasa. Komet ini akan menyisakan meteor di belakangnya dalam jumlah banyak. Kondisi ini akan menyebabkan terjadinya hujan meteor.

BACA JUGA: Heboh Penampakan Meteor Jatuh di Bandung Timur

Seberapa Sering Meteor Jatuh ke Bumi?

Kamu mungkin bertanya seberapa sering meteor masuk ke atmosfer Bumi. Jumlahnya sangat banyak dan sulit untuk dihitung dengan pasti. Namun, sebagian besar meteor telah habis terbakar di atmosfer dan tidak membahayakan manusia.

Selain itu, meteorit yang mencapai permukaan Bumi juga kebanyakan hanya berukuran kurang dari setengah kilogram. Batu sekecil itu jarang menyebabkan korban atau kerusakan yang luas. Namun, karena meteorit datang dengan kecepatan sangat tinggi, yaitu lebih dari 322 kilometer per jam, meteorit bisa merusak mobil atau rumah yang terkena dampaknya.

Tetapi, bahaya yang lebih nyata seringkali datang dari gelombang kejut atau shock wave yang dihasilkan oleh meteor yang masuk ke atmosfer Bumi. Contohnya adalah meteor Chelyabinsk yang masuk ke atmosfer Bumi pada Februari 2013 di atas langit Rusia. Meteor ini berukuran sebesar gedung 6 lantai dan pecah sekitar 24 kilometer di atas permukaan tanah.

Pecahnya meteor tersebut menyebabkan gelombang kejut yang kekuatannya setara dengan ledakan 500 kiloton bom, yang akhirnya menyebabkan luka pada lebih dari 1.600 orang.

 

(Kaje/Usamah)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Serangan Israel di Derdghiya Gereja 300 Tahun Run-Cover
Serangan Israel di Derdghiya: Gereja 300 Tahun Runtuh, 9 Warga Sipil Tewas
Bad Guys Indonesia
Bad Guys Indonesia Segera Rilis Adaptasi Drama Korea Populer Tayang di Vidio!
Mailson Lima Dirumorkan Gabung PSM
Mailson Lima Dirumorkan Gabung PSM Untuk Memuluskan Perekrutan Daffa Salman ke Persib, Begini Respons Bojan Hodak
Nagita Slavina Natal
Nagita Slavina Rayakan Natal 2024 Bersama Teman
Kemlu Pastikan Tidak ada WNI di Pesawat Azerbaijan yang Jatuh
Kemlu Pastikan Tidak ada WNI di Pesawat Azerbaijan yang Jatuh
Berita Lainnya

1

Anggota Komisi 2 DPRD Jabar Imbau Masyarakat Aware Terhadap Konsumsi Makanan dengan Kadar Gula Tinggi

2

Daftar Pajak Isuzu Panther, Semua Tipe Lengkap!

3

Aktivitas Kawah Sileri Gunung Dieng Meningkat, Masyarakat dan Wisatawan Tidak Masuki Wilayah Radius 500 Meter

4

Daftar Pajak Kijang Diesel, Semua Tipe Lengkap!

5

Hampir Mirip, Ini Perbedaan Gejala Herpes dan Gigitan Tomcat
Headline
Skuat Persib Beri Dukungan Moril Untuk Keluarga Mendiang Rafi Ghani
Skuat Persib Beri Dukungan Moril Untuk Keluarga Mendiang Rafi Ghani
Saluran Induk Pipa Air PDAM Bocor
Saluran Induk Pipa Air PDAM Bocor, Ini Kata PDAM
Legislator Minta Perusahaan Penumpah Zat Kimia di Padalarang Diberi Sanksi Berat
Legislator Minta Perusahaan Penumpah Zat Kimia di Padalarang Diberi Sanksi Berat!
Gabriel Martinelli Bisa Jadi Opsi Arsenal Ganti Bukayo Saka
Gabriel Martinelli Bisa Jadi Opsi Arsenal Ganti Bukayo Saka

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.