BANDUNG.TM.ID Apakah kamu pernah melihat Hard Rock Cafe? restoran tersebut berbeda dengan restoran pada umumnya. Kenangan dari musisi ternama, desain interiornya terlihat sangat nyentrik, souvenirnya juga berupa kaos yang sangat terkenal dan melekat pada cafe tersebut.
Sampai para pelancong generasi 80an sampai 90an memiliki kebanggaan tersendiri saat berfoto di depan tulisan Hard Rock Cafe yang ada di berbagai penjuru dunia. Apakah kamu mengetahui sejarah dari cafe tersebut! Berikut simak penjelasannya!
Sejarah Hard Rock Cafe
Bermula dari dua orang Amerika Serikat yang tinggal di London, Inggris yaitu Peter amaorton dan Isaac Tigreet yang saat itu mencari burger enak pada tahun 1971. Kemudian, mereka menyewa tempat untuk membuat restoran di bekas toko mobil tua Rolls Royce.
Saat itu Morton dan Tigreet meminta kepada seniman Inggris yang bernama Alan Aldridge dan saat itu bekerja sama dengan The Beatles. Tujuannya untuk membuat logo pada restoran mereka. Sampai saat ini logo tersebut dipertahankan bahkan dicetak untuk souvenir cafe tersebut.
Hard Rock Cafe sangat identik dengan pertunjukan musik langsungya. Seniman pertama yang manggung di cafe tersebut adalah Paul McCartney & Wings yang saat itu mengadakan konser dadakan. Sejak saat itu cafe yang ada di London ini terkenal dan tenar.
Koleksinya yang banyak dari berbagai seniman di cafe tersebut juga terjadi tanpa dengan sengaja. Saat itu cafe ini menjadi tempat berkumpulnya penikmat musik sambil menghabiskan waktu.
Salah satu pelanggan tetap cafe tersebut adalah musisi Eric Clapton. Saat itu dia meminta agar gitarnya digantung di atas kursi bar, agar bisa mendapat tempat kosong saat acara makan malam. Setelah itu, Pete Townshen mengirimkan gitarnya untuk menyatakan bahwa gitarnya sama seperti Clapton.
Saat itu juga cafe ini mempunyai koleksi 80.000 kenangan dari para musisi dan terus berkembang. Kemudian, cafe tersebut bercabang pada tahun 1982 dan juga merupakan restoran pertama mereka yang ada di Amerika Serikat, bertepat di Los Angeles.
Setelah satu tahun kemudian dibukalah di Tokyo, Jepang. Tahun 1995 buka hotel dan kasino buka di Las Vegas. Lokasinya saat ini tersebar di 74 negara dengan jumlah 185 cafe, 25 hotel, dan 12 kaisno. Kamu juga bisa menemukannya di Jakarta dan Bali. Namun, pada 31 Maret 2023 nanti cafe ini akan tutup di Jakarta, Hotelnya masih bisa kamu temukan di Bali.
BACA JUGA: Menelisik Sejarah Bandara Kemayoran, Bandara Pertama di Indonesia
(kaje)