Memahami Urban Farming, Solusi Pertanian di Perkotaan

urban farming
Ilustrasi. (Pinterest/Ecosnipet)

Bagikan

BANDUNG, TEROPONGMEDIA — Teknologi pertanian semakin banyak bermunculan belakangan ini. Salah satu teknologi yang memudahkan proses bercocok tanam adalah pertanian perkotaan atau urban farming.

Urban farming secara sederhana, umumnya dilakukan di pekarangan dengan memanfaatkan lahan kecil untuk menanam jenis tanaman yang dapat di konsumsi.

Kegiatan urban farming pun dapat dilakukan baik secara mandiri atau berkelompok dan komunitas.

Saat ini, Urban farming semakin dimudahkan dengan hadirnya teknologi dalam pertanian mulai dari sistem penanaman hingga teknologi untuk membantu proses bercocok tanam.

Berikut 3 Teknologi Urban Farming

urban farming

1. Hidroponik

Sistem hidroponik merupakan sistem bercocok tanam dengan menggunakan media air sebagai media tumbuh tanaman.

Sistem hidroponik tidak memerlukan tanah sehingga lebih bersih dan praktis dalam prosesnya.

Nutrisi atau pupuk tanaman dilarutkan dalam air yang kemudian di distribusikan pada tanaman. Sistim hidroponik sangat memudahkan proses budidaya tanaman di perkotaan. Selain ramah tempat, juga simple dan mudah diterapkan.

2. Indoor farming

Sekarang bercocok tanam sudah bisa dilakukan tidak hanya di luar ruangan, dengan adanya teknologi indoor farming, bercocok tanam dapat dilakukan di dalam Rumah.

Bercocok tanam dengan teknologi Indoor farming dilakukan di dalam ruangan dengan bantuan Cahaya dari lampu khusus sehingga tanaman tetap dapat tumbuh optimal meski tanpa Cahaya matahari.

BACA JUGA: Setkab Perkuat Kebijakan Swasembada Daging

3. Teknologi Automasi

Tentunya kegiatan bercocok tanam memerlukan perhatian khusus dan perawatan yang terampil. Teknologi automasi merupakan teknologi untuk membatu budidaya secara otomatis yang dapat diatur sesuai dengan kebutuhan.

Teknologi automasi dapat membantu kegiatan bercocok tanam mulai dari membantu menyiram hingga memberikan pupuk untuk tanaman.

Hadirnya teknologi di dunia pertanian seharusnya dapat semakin meningkatkan inisasi dan minat Masyarakat ke dunia pertanian khususnya pertanian perkotaan.

 

(Radi/Dist)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
wapres filipina ancam bunuh presiden-1
Buntut Ancaman Pembunuhan Presiden, Duterte Dipanggil Pihak Berwajib
WhatsApp Image 2024-11-26 at 10.19
bank bjb Pelopori Penerbitan Surat Berharga Perpetual Rupiah di Indonesia
441e670d-9eaf-436a-bf4a-85904562c779
KPU Kota Bandung Gelar Lomba Stand Up Comedy, Sosialisasikan Pilkada Serentak 2024
Jeje Govinda Habib Luthfi Bin Yahya
Jeje Govinda Minta Doa ke Habib Luthfi Bin Yahya di Hari Tenang Pilkada Bandung Barat
Duta Sheila On 7 Menikah
Duta Sheila On 7 Buka-Bukaan Alasan Menikah Muda
Berita Lainnya

1

7 Fakta Penting Pernikahan Nissa Sabyan dan Ayus yang Menghebohkan Publik

2

BRIN Ubah Minyak Kelapa Menjadi Bio-jet Fuel

3

Daftar Pajak Isuzu Panther, Semua Tipe Lengkap!

4

Tim Dosen Tel-U Raih Best Paper Award di IEEE Conference 2024: Angkat Kearifan Lokal dalam Pencegahan Disinformasi

5

Hampir Mirip, Ini Perbedaan Gejala Herpes dan Gigitan Tomcat
Headline
Piala AFF 2024, Timnas Indonesia, Timnas Vietnam, PSSI, ASEAN Championship Mitsubishi Electric Cup 2024
Timnas Indonesia Prioritaskan Regenerasi di ASEAN Cup 2024, Target Tetap Final
Fransesco Bagnaia
Francesco Bagnaia: Radio Tim di MotoGP Belum Siap, Apa Manfaatnya?
Brace Cristiano Ronaldo
Brace Cristiano Ronaldo Warnai Kemenangan Al Nassr atas Al Gharafa di Liga Champions Asia
arkhan kaka
Arkhan Kaka Jadi Pemain Paling Bontot Masuk Skuat Piala AFF 2024