Media Israel Bilang Tidak Ada Penyiksaan Tawanan oleh Kelompok di Gaza

Pembebeasan tawan Israel tanpa ada penyiksaan. (Foto: Sumber : The Guardian)

Bagikan

BANDUNG,TM.ID: Media Israel melaporkan kalau para tawanan Israel yang dibebaskan dari Gaza tidak sedikitpun mendapatkan penyiksaan atau perlakuan buruk dari kelompok-kelompok Palestina.

Channel 12 Israel pada hari Senin (27/11) waktu setempat mengabarkan, mereka bertemu dengan sejumlah kerabat tawanan Israel yang dibebaskan kelompok Hamas di Gaza. Secara tegas dikatakan jika mereka tidak mengalami segala bentuk penyiksaan atau perlakuan buruk.

Tapi saluran itu mengatakan, kalau para tawanan menerima makanan dalam jumlah terbatas.

BACA JUGA: Fadli Zon Lantang Bersuara di Parlemen Eropa Soal Genosida Israel

“Dalam dua pekan terakhir, Gaza hampir kehabisan bahan makanan, sehingga mereka harus bertahan dengan sedikit nasi, dan mereka sangat kelaparan,” begitu kata saluran tersebut, dikutip Selasa (28/11/2023).

Israel masih tidak memberikan izin para tawanan yang dibebaskan, untuk berbicara dengan media.

Namun begitu ada juga sejumlah kerabat yang sudah berbicara kepada media tanpa menyebutkan nama mereka. Para tawanan di Gaza diizinkan mendengarkan saluran radio Israel.

Ada seorang dokter Israel, dia memeriksa para tawanan yang sudah dibebaskan. Dokter itu menyampaikan kalau mereka bergantung kepada nasi, kacang-kacangan, dan roti. Dia juga menambahkan, kalau beberapa dari mereka mengalami penurunan berat badan.

“Salah satu tawanan kehilangan berat badannya sebesar 20 kg, yang satu kehilangan 9 kg, dan yang lainnya kehilangan 12 kg,” kata dokter itu.

BACA JUGA: Video Viral! Pria di Bitung Dipersekusi Kelompok Diduga Bawa Bendera Israel, Bendera Palestina Dirusak

Di tanggal 24 November 2023, jeda kemanusiaan yang awalnya ditetapkan selama empat hari mulai berlaku pukul 7 pagi waktu setempat.

Perjanjian itu mencakup pembebasan 50 tawanan Israel dari Gaza, ditukar dengan pembebasan 150 warga Palestina. Serta masuknya ratusan truk bantuan kemanusiaan, bantuan medis, dan bahan bakar ke seluruh wilayah Jalur Gaza.

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Sopir Truk Kecelakaan Maut Bus Rombongan Pelajar di Tol Pandaan jadi Tersangka
Sopir Truk Kecelakaan Maut Bus Rombongan Pelajar di Tol Pandaan jadi Tersangka
Tyronne del Pino Singgung Soal Dampak Menurunnya Kondisi Fisik
Tyronne del Pino Singgung Soal Dampak Menurunnya Kondisi Fisik Terhadap Performa Permainan Persib
Tiket reguler premium Solo Safari
Cari Tahu Perbedaan Tiket Reguler dan Premium Solo Safari!
Rak Menjaga Buku
Inilah Alasan Kenapa Kamu Harus Punya Rak Buku!
Risiko suntik testosteron
Apakah Suntik Testosteron Memiliki Risiko Tinggi?
Berita Lainnya

1

Anggota Komisi 2 DPRD Jabar Imbau Masyarakat Aware Terhadap Konsumsi Makanan dengan Kadar Gula Tinggi

2

Daftar Pajak Isuzu Panther, Semua Tipe Lengkap!

3

Aktivitas Kawah Sileri Gunung Dieng Meningkat, Masyarakat dan Wisatawan Tidak Masuki Wilayah Radius 500 Meter

4

Gunung Mas Group (GMG) dan LKP Bina Ilmu Gelar Pelatihan Operator Dump Truck ke-2 yang Didukung Disnakertrans Malut

5

Hampir Mirip, Ini Perbedaan Gejala Herpes dan Gigitan Tomcat
Headline
Gabriel Martinelli Bisa Jadi Opsi Arsenal Ganti Bukayo Saka
Gabriel Martinelli Bisa Jadi Opsi Arsenal Ganti Bukayo Saka
Manchester United Siapkan Pengganti Rashford
Manchester United Siapkan Pengganti Rashford
Man City Incar Kiper Sensasional Juventus
Man City Incar Kiper Sensasional Juventus
Pesawat Azerbaijan Airline Jatuh di Kazakhstan
Pesawat Azerbaijan Airline Jatuh di Kazakhstan: 38 Tewas, 29 Selamat

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.