BANDUNG, TEROPONGMEDIA.ID – Ketika berbicara tentang talenta sepak bola muda Asia, nama Marselino Ferdinan kian bersinar terang.
Gelandang serang asal Indonesia ini baru saja mencatatkan sejarah dengan bergabung bersama Oxford United FC, sebuah klub yang berlaga di Sky Bet Championship, divisi kedua Liga Inggris.
Tidak hanya menjadi pemain Indonesia pertama yang berpotensi tampil di liga ini, Marselino juga membawa harapan besar bagi seluruh penggemar sepak bola Tanah Air.
Marselino bukanlah sosok yang asing di panggung sepak bola internasional. Pada usia 19 tahun, ia telah mencatatkan 26 penampilan bersama Timnas Indonesia dan mengoleksi tiga gol.
Karirnya dimulai di Indonesia, di mana ia menunjukkan bakat luar biasa sejak dini, menjadi pencetak gol termuda dalam sejarah sepak bola Indonesia.
Prestasinya tidak berhenti di sana; Marselino kemudian melanjutkan karir di Belgia bersama Deinze, memperkaya pengalamannya di kompetisi Eropa.
Namun, tahun 2024 menjadi momen penting dalam karirnya. Marselino menjadi salah satu pilar utama Timnas U-22 Indonesia yang berhasil membawa pulang medali emas SEA Games, sebuah pencapaian yang telah dinanti selama 32 tahun.
Tidak hanya itu, Marselino juga mencatatkan namanya dalam sejarah Piala Asia sebagai pencetak gol termuda di turnamen tersebut, serta membantu Timnas U-23 mencapai semifinal Kejuaraan AFC U-23 2024.
Keputusan Marselino untuk bergabung dengan Oxford United FC tidak hanya didasari oleh ambisi pribadi, tetapi juga oleh lingkungan klub yang menawarkan kesempatan sempurna bagi pengembangan karirnya.
Klub ini dikenal memiliki hubungan erat dengan Indonesia, sebuah keuntungan tersendiri bagi Marselino yang akan meniti karir di negeri Ratu Elizabeth.
Pelatih kepala Oxford United, Des Buckingham menyebut Marselino sebagai pemain yang sangat menonjol dan menyimpan potensi besar.
“Marselino adalah salah satu pemain muda terbaik yang sedang berkembang di Asia. Kami sangat antusias untuk melihat bagaimana dia akan berkembang bersama kami,” ujar Buckingham dalam pernyataannya, dikutip Selasa (20/8/2024).
Oxford United melihat Marselino sebagai sosok yang memiliki hasrat kuat untuk berkembang dan memanfaatkan setiap kesempatan yang ada.
Meski telah mengukir berbagai prestasi, Marselino menyadari bahwa tantangan yang dihadapinya di Inggris akan jauh lebih besar.
Sky Bet Championship bukanlah kompetisi yang mudah. Dengan intensitas permainan yang tinggi dan tekanan yang lebih besar, Marselino harus membuktikan bahwa ia mampu bersaing di level yang lebih tinggi.
Namun, semangat dan determinasi Marselino tidak perlu diragukan. Dalam pernyataannya, Marselino mengungkapkan kebanggaannya menjadi salah satu dari sedikit pemain Indonesia yang berkompetisi di Inggris.
“Saya sangat senang dan masih tidak bisa percaya saya di sini. Menjadi salah satu dari sedikit pemain Indonesia yang berkompetisi di Inggris membuat saya sangat bangga. Saya tidak akan mengabaikan kesempatan ini, dan saya akan memberikan 100% untuk memaksimalkannya,” katanya.
BACA JUGA: Diwarnai Keputusan Kontroversial Wasit, Skor Akhir Indonesia U23 vs Qatar 0-2
Selain itu, Kepala Operasi Sepak Bola Oxford United, Ed Waldron juga mengungkapkan optimismenya terhadap Marselino.
“Meski belum terbukti di level ini, jelas bahwa Marselino sangat berbakat dengan pengalaman internasional yang baik. Kami sangat ingin melihat bagaimana dia menyesuaikan diri dengan kehidupan di Oxford United dan berkembang dalam kelompok kami,” ungkapnya.
Marselino Ferdinan tidak hanya membawa nama dirinya ke Inggris, tetapi juga harapan dan mimpi seluruh bangsa Indonesia.
Setiap langkah yang diambilnya di atas lapangan akan menjadi simbol bahwa talenta sepak bola Indonesia mampu bersaing di panggung dunia.
Jika Marselino berhasil menorehkan prestasi di Oxford United, bukan tidak mungkin pintu-pintu kesempatan akan terbuka lebih lebar bagi pemain Indonesia lainnya.
Saat ini, para penggemar sepak bola Indonesia hanya bisa menunggu dan menyaksikan bagaimana Marselino akan menjalani petualangan barunya di Liga Inggris.
Satu hal yang pasti, setiap kali Marselino mengenakan jersey Oxford United dan melangkah ke lapangan, ia tidak hanya bermain untuk dirinya sendiri, tetapi juga untuk seluruh bangsa yang berada di belakangnya, mendukung setiap langkahnya dengan penuh kebanggaan.
(Budis)