Marcus Gideon Turun Gunung, Bantu Pelatnas Cetak Penerus The Minions

Penulis: Budi

the minions
Ganda putra Indonesia Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo (the minions) harus mundur pada pertandingan babak 16 besar BWF World Tour Super 500 Indonesia Masters 2023 karena Marcus mengalami cedera otot perut.(web)
[galeri_foto] [youtube_embed]

Bagikan

BANDUNG, TEROPONGMEDIA.ID – Meski telah resmi gantung raket, Marcus Fernaldi Gideon belum sepenuhnya meninggalkan dunia bulu tangkis. Mantan ganda putra andalan Indonesia itu belakangan ini sering terlihat berlatih di Pelatnas PBSI, Cipayung.

Namun, kehadirannya bukan semata demi menjaga kebugaran, melainkan juga sebagai bentuk kontribusinya dalam mendukung regenerasi sektor ganda putra Indonesia.

Dikenal sebagai bagian dari pasangan legendaris “The Minions” bersama Kevin Sanjaya Sukamuljo, Marcus mengaku terdorong untuk membantu melahirkan generasi baru yang bisa tampil dominan di level dunia seperti dirinya dulu.

“Sparing-sparing aja. Cari keringat biar enggak gemuk. Ya, semoga ada (penerus The Minions), bisalah harusnya. Dari dulu kan ganda putra Indonesia selalu ada,” ujar Marcus kepada awak media.

Marcus menyadari bahwa regenerasi tidak bisa terjadi dalam semalam. Meskipun beberapa pasangan muda Indonesia telah mencatatkan hasil menggembirakan di level turnamen challenge, menurutnya masih ada tantangan besar untuk menembus turnamen elite seperti Super 300 atau 1000.

“Kemarin juga ada beberapa juara di challenge. Cuma buat naik level ya harus pertandingannya lebih tinggi lagi. Harus yang 100, 300. Itu kan belum dicoba,” ujarnya.

Baca Juga:

Anthony Ginting Absen Panjang Akibat Cedera Bahu, PBSI Ajukan Protected Ranking ke BWF

Menurut Marcus, potensi para pemain muda di Pelatnas tetap ada. Ia menegaskan bahwa keberadaan mereka di tim nasional sudah menjadi indikator kualitas.

“Kalau enggak (punya potensi), mungkin enggak masuk pelatnas. Mereka pasti pemain terbaik dari seluruh Indonesia. Tinggal bagaimana kesinambungan antara pemain dan pelatih,” tegasnya.

Lebih jauh, Marcus menilai bahwa regenerasi bukan hanya soal teknik, tetapi juga soal menemukan “racikan” yang tepat.

Ia menyiratkan bahwa chemistry antar pemain dan pendekatan pelatih memegang peran penting dalam membentuk pasangan yang bisa bersaing di level tertinggi.

“Pastinya harus ketemu The Minions baru. Cuma belum tahu, mungkin belum pas aja sekarang. Belum dapat racikannya gimana yang cocok,” tutupnya.

(Budis)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
diskon tol
Diskon Tarif Tol untuk 110 Juta Orang, Pemerintah Siapkan Anggaran
IMG-20250309-WA0146-3348867044
Magomed Ankalaev Geram, Sindir Alex Pereira yang Terus Menghindar
Head Over Heels
tvN Bocorkan Poster dan Sinopsis Drakor Head Over Heels
Hijab Gen Z
Viral! Gaya Hijab Gen Z Ini Tuai Hujatan
IMG_1596
Menteri PKP Minta Kantor BP2P Jawa II Jadi Percontohan Nasional
Berita Lainnya

1

Suasana Asri di Pesawahan Kaki Gunung Malabar.

2

Polres Garut Tangkap Oknum Guru Ngaji, Diduga Cabuli 10 Anak di Cikajang

3

LPA Jabar Soroti Kebijakan Anak Sekolah Masuk jam 6 Pagi

4

Gunung Tangkuban Parahu Mengalami Peningkatan Aktivitas Gempa Vulkanik

5

Strategi Meningkatkan Pertumbuhan Bisnis UMKM
Headline
Tunjangan Guru Madrasah Cair Sebelum Lebaran
Mulai Juli 2025, Jam Masuk Sekolah di Jawa Barat Ditetapkan Pukul 06.30 WIB
Max-Verstappen-200-Grand-Prix-1187694081
Verstappen di Ujung Tanduk, Dihantui Regulasi Penalti Larangan Balapan
gunung tangkuban perahu
Aktivitas Gempa Gunung Tangkuban Perahu Meningkat, Masyarakat Diminta Jangan Panik
Satgas Antipremanisme, Farhan: Cicendo Termasuk Wilayah Beling
Soal Covid-19, Wali Kota Bandung: Sejauh Ini Terkendali

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.