BANDUNG, TEROPONGMEDIA.ID – Aprilia akhirnya mematahkan tren buruknya di Sirkuit Red Bull Ring berkat Marco Bezzecchi.
Pebalap Italia itu sukses mengantarkan tim meraih podium ketiga di MotoGP Austria 2025 podium pertama Aprilia sepanjang keikutsertaan di lintasan yang dikenal tidak ramah bagi motor RS-GP.
Bezzecchi nyaris meraih kemenangan setelah memimpin balapan selama 19 lap pertama. Namun, gangguan kecil pada motornya membuat keunggulan perlahan tergerus. Marc Marquez dan Fermin Aldeguer memanfaatkan situasi itu untuk menyalip di fase akhir lomba.
“Balapan kali ini sangat menyenangkan sekaligus menegangkan. Di pertengahan lomba saya harus menurunkan kecepatan karena ada sedikit masalah pada motor,” ujar Bezzecchi.
“Marc semakin dekat dan saya berusaha bertahan, tapi tidak cukup. Setelah itu Fermin melaju kencang, jadi saya harus puas di posisi ketiga,” lanjutnya.
Baca Juga:
Yamaha Siapkan Toprak Razgatlıoglu untuk MotoGP 2026
Menurut Bezzecchi, masalah teknis itu tidak signifikan tetapi cukup mengganggu fokus.
“Gangguannya kecil, tapi membuat saya kehilangan konsentrasi dan sempat melakukan kesalahan. Dengan Marc membayangi, sangat sulit untuk tetap tenang,” jelasnya.
Bagi Aprilia, hasil ini lebih dari sekadar podium. CEO Aprilia Racing, Massimo Rivola, sebelumnya mengingatkan bahwa Red Bull Ring adalah sirkuit sulit, tetapi Bezzecchi membuktikan kemampuan tim untuk beradaptasi dan berkembang.
“Ini hasil yang luar biasa setelah Jumat yang berat. Kami tetap tenang, terus bekerja, dan mampu memperbaiki performa motor. Pole position sudah hebat, tapi podium ini jauh lebih spesial,” kata Bezzecchi.
Keberhasilan ini menjadi sinyal kebangkitan Aprilia sekaligus bukti konsistensi Bezzecchi yang terus membawa hasil positif.
Tim berharap momentum Austria menjadi awal dari performa lebih stabil di seri-seri berikutnya, sementara Bezzecchi bertekad melanjutkan kerja keras demi membuat RS-GP semakin kompetitif.
(Budis)