BANDUNG,TEROPONGMEDIA.ID –Lonjakan kasus HIV/AIDS di Kota Bandung menjadi perhatian serius bagi DPRD Kota Bandung. Anggota Komisi IV DPRD Kota Bandung, Iman Lestariyono, menekankan pentingnya sikap tegas pemerintah melalui political will untuk memperkuat penanganan secara menyeluruh, mulai dari regulasi hingga keterlibatan masyarakat.
“Langkah awal yang penting adalah memperjelas posisi regulasi. Pemerintah, baik pusat maupun daerah, harus menjadi rujukan dalam menangani peningkatan kasus ini. Bukan hanya lewat perda, tapi juga bisa melalui instruksi presiden, peraturan gubernur, hingga kebijakan tingkat kota,” kata Iman, Sabtu (2/8/2025).
Berdasarkan data Dinas Kesehatan (Dinkes), sebagian besar peningkatan kasus HIV/AIDS di Bandung dipicu oleh perilaku berisiko tinggi, termasuk hubungan seksual tanpa pengaman, baik heteroseksual maupun sesama jenis. Iman menilai peran aktif pemerintah dalam membangun kesadaran masyarakat dan penegakan kebijakan menjadi sangat krusial.
“Kalau ada political will dari kepala daerah, penanganannya bisa dilakukan bersama-sama. Perlu ada keterlibatan masyarakat untuk ikut melaporkan potensi penyebaran, dan kita juga harus menekan keberadaan tempat-tempat yang berisiko tinggi,” tegasnya.
Iman menambahkan selain mengendalikan penyebaran, fokus juga harus diberikan pada penanganan korban yang sudah terinfeksi.
Baca Juga:
“Ini bukan cuma soal angka yang terus bertambah. Tapi mereka yang sudah terinfeksi perlu perawatan yang memadai. Dan itu membutuhkan upaya dan biaya yang tidak sedikit,” ucapnya.
Selain itu, Iman menyoroti pentingnya edukasi sejak dini serta peran aktif orang tua, guru, dan lingkungan sekitar untuk mencegah perilaku berisiko.
“Orang tua punya peran penting di rumah, guru di sekolah, dan masyarakat di lingkungan. Aparat juga harus hadir untuk mengingatkan dan memberi edukasi secara langsung,” ujarnya.
Keterlibatan aparat wilayah seperti RT dan RW, menurutnya, menjadi kunci dalam menciptakan penanganan yang paralel dari level atas hingga ke masyarakat akar rumput.
“Jika kebijakan dari atas kuat, aparat di bawah akan merespons cepat. Kita butuh efek jera bagi pelaku penyebaran dan juga perlindungan untuk masyarakat yang rentan,” ungkapnya.
Iman berharap, dengan sinergi antara pemerintah dan masyarakat, tren peningkatan HIV/AIDS di Kota Bandung dapat ditekan secara signifikan.
“Mudah-mudahan dengan langkah-langkah ini, kita bisa menurunkan bahkan menghentikan penambahan kasus baru,” pungkasnya.
(Kyy/_Usk)