BANDUNG,TEROPONGMEDIA.ID — Gala Bunga Matahari adalah salah satu lagu yang berhasil mencuri perhatian publik ketika dibawakan oleh Sal Priadi. Lagu ini pertama kali diperdengarkan kepada publik melalui kanal Sal Priadi pada 14 Juli 2024.
Hingga saat ini, single tersebut telah diperdengarkan sebanyak 913 ribu kali. Karya ini merupakan hasil dari bakat dan kreativitas Sal Priadi, yang menulis dan menciptakan lagu ini sendiri.
Kisah di Balik Lagu
Lagu Gala Bunga Matahari ditulis oleh Sal Priadi dengan inspirasi dari pengalaman pribadinya. Dalam sebuah wawancara, Sal mengungkapkan bahwa lagu ini adalah refleksi dari perasaan dan pikirannya tentang cinta yang tulus dan alami, seperti bunga matahari yang selalu menghadap ke arah matahari.
Proses kreatif dalam pembuatan lagu ini melibatkan penulisan lirik yang puitis dan aransemen musik yang harmonis. Sal Priadi menghabiskan waktu berbulan-bulan untuk menyempurnakan setiap detail lagu ini, mulai dari melodi hingga lirik, untuk memastikan bahwa setiap elemen dari lagu ini dapat menyampaikan pesan yang ingin disampaikan.
Lirik Lagu
Mungkinkah
Mungkinkah
Mungkinkah
Kau mampir hari ini
Bila tidak mirip kau
Jadilah bunga matahari
Yang tiba-tiba mekar di taman
Meski bicara dengan bahasa tumbuhan
Ceritakan padaku
Bagaimana tempat tinggalmu yang baru
Adakah sungai-sungai itu
Benar-benar dilintasi dengan air susu
Juga badanmu tak sakit sakit lagi
Kau dan orang-orang di sana muda lagi
Semua pertanyaan
Temukan jawaban
Hati yang gembira sering kau tertawa
Benarkah orang bilang ia memang suka bercanda
Mungkinkah
Mungkinkah
BACA JUGA: Lirik Lagu Dari Planet Lain Karya Sal Priadi, Tren di Tiktok!
Mungkinkah
Kau mampir hari ini
Bila tidak mirip kau
Jadilah bunga matahari
Yang tiba-tiba mekar di taman
Meski bicara dengan bahasa tumbuhan
Ceritakan padaku
Bagaimana hidupku tanpamu
Kangennya masih ada di setiap waktu
Kadang aku menangis bila aku perlu
Tapi aku sekarang sudah lebih lucu
Jadilah menyenangkan seperti katamu
Jalani hidup dengan penuh suka cita
Dan percaya kau ada di hatiku selamanya
Mungkinkah
Mungkinkah
Mungkinkah
Kau mampir hari ini
Bila tidak mirip kau
Jadilah bunga matahari
Mungkinkah
Mungkinkah
Mungkinkah
Kau mampir lagi hari ini
Bila tidak sekarang janji
Kita pasti kan bertemu lagi
(Kaje/Budis)