JAKARTA,TM.ID: LinkedIn baru-baru ini mencapai tonggak sejarah dengan jumlah pengguna melebihi satu miliar, menjadikannya sebagai jaringan profesional online terbesar di dunia.
Dalam upaya untuk terus memenuhi kebutuhan pengguna dan menjaga pertumbuhan yang pesat, LinkedIn memperkenalkan serangkaian fitur terbaru yang berbasis kecerdasan buatan (AI).
Pengguna premium LinkedIn kini memiliki akses ke fitur AI terbaru yang membantu mempermudah proses pencarian, penelitian, dan pendaftaran pekerjaan. Fitur ini mengadopsi pendekatan personal dengan kemampuan merangkum deskripsi pekerjaan secara singkat, sehingga pengguna dapat mengevaluasi kecocokan antara deskripsi pekerjaan dan profil LinkedIn mereka.
Rohan Rajiv, Manajer Produk LinkedIn, menyebut bahwa fitur baru ini menggabungkan kekuatan AI generatif dengan informasi yang terdapat dalam profil pengguna dan jaringan koneksi mereka. Langkah ini menandai awal dari era di mana kecerdasan buatan akan menjadi mitra yang sangat berharga dalam pengambilan keputusan karier.
Fitur AI ini masih dalam tahap beta dan hanya tersedia untuk sebagian kecil pengguna premium LinkedIn. Namun, perusahaan berencana untuk merilisnya secara global di masa yang akan datang.
LinkedIn juga memperkenalkan chatbot berbasis AI yang dirancang untuk membantu pengguna dalam mencari pekerjaan. Chatbot ini memiliki peran penting dalam memberikan informasi relevan mengenai lowongan pekerjaan.
Kabarnya, chatbot ini didukung oleh model AI GPT-4 buatan OpenAI, yang terintegrasi berkat investasi Microsoft di OpenAI. Chatbot ini, bersama dengan fitur AI lainnya, hanya tersedia bagi anggota premium dan masih dalam tahap pengembangan.
Selain chatbot, LinkedIn juga memiliki fitur AI lainnya seperti pesan otomatis dari perekrut dan saran penulisan profil yang didukung AI. Kedua fitur ini dirancang untuk membantu anggota premium dalam mengirim pesan ke kandidat yang sesuai dengan kriteria perusahaan dan memberikan saran penulisan profil yang efektif.
BACA JUGA: LinkedIn Kenalkan Fitur AI, Mudahkan Para Recruiter
Pembaruan dan inovasi terbaru dari LinkedIn menunjukkan komitmen perusahaan dalam menghadirkan solusi terbaik bagi pengguna untuk membangun jaringan profesional, menemukan peluang karier, dan meningkatkan kesempatan dalam dunia kerja.
LinkedIn membuktikan bahwa kecerdasan buatan bukan hanya teknologi masa depan, tetapi juga kini telah menjadi bagian penting dalam membantu pengguna mengoptimalkan potensi dalam karier mereka. Dengan terus menghadirkan inovasi dan fitur-fitur yang canggih, LinkedIn menjadi lebih dari sekadar platform jaringan profesional.
Fitur-fitur AI yang diperkenalkan, mulai dari chatbot hingga saran penulisan profil, menandai fase baru dalam evolusi LinkedIn. Komitmen mereka dalam mengintegrasikan teknologi AI guna meningkatkan pengalaman pengguna menunjukkan bahwa LinkedIn berada di garis depan perubahan dan terus berinovasi untuk mendukung pertumbuhan profesional anggotanya.
LinkedIn terus membuktikan bahwa teknologi AI adalah kunci untuk menjawab kebutuhan pengguna dalam menghadapi tantangan di pasar kerja yang semakin dinamis. Dengan menghadirkan solusi-solusi AI yang revolusioner, LinkedIn menjadi platform yang mampu memberikan pengalaman terbaik dalam mengelola karier profesional.
(Budis)