BANDUNG,TM.ID: Dalam beberapa waktu terakhir, Nathalie Holscher, mantan istri pelawak terkenal Sule, telah menjadi perhatian netizen. Perubahan penampilan Nathalie Holscher dan gayanya telah memicu banyak tanggapan dan kontroversi di media sosial. Dalam artikel ini, kami akan memeriksa perubahan besar dalam penampilannya yang telah memicu asumsi Nathalie Holscher menjadi DJ kembali.
Menghadapi Perubahan Penampilan Nathalie Holscher
Nathalie Holscher telah aktif menggunakan Instagram sejak memutuskan untuk melepaskan hijabnya. Namun, transformasinya dalam penampilannya, terutama dengan penampilan yang semakin terbuka, telah menjadi perhatian utama. Dalam salah satu postingannya, dia mengenakan top crop tangtop dengan celana jeans ketat.
Reaksi netizen sangat cepat terhadap perubahan ini. Banyak dari mereka mengeluhkan perubahan ini karena Nathalie Holscher sebelumnya adalah wanita berhijab.
“Kembali kepengaturan awal , astaga padahal dia berhijab,”@hdranmilano
“Jikalau tdk berhijab…setidaknya berpakaianlah yg sopan,”@wulanndeso2023
“Masi bisa ngucapkan salam dan ngucap astaghfirullah ga ya kira2?,”@mrs.erlanda
BACA JUGA : Kebucinan Nathalie Holscher, Ngamuk Kekasih Disebut Bau Kencur: Balik Setelan Pabrik
Kecurigaan Bahwa Nathalie Holscher Akan Menjadi DJ Lagi
Lihat postingan ini di Instagram
Selain perubahan penampilannya, Nathalie Holscher diduga akan kembali bekerja sebagai DJ. Sebelum menikah dengan Sule, ia adalah seorang DJ yang dijuluki “ratu amper”.
Salah satu komentar netizen yang mencurigai kembalinya Nathalie Holscher sebagai DJ.
“Paling jadi DJ lagi ini mah,” tulis netizen
“Amer mana Amer..?”@pendosa7088
“Jd ratu amer lg g nh?,”@ihgr.a
Tidak RAGU lagi, perubahan gaya hidup dan penampilan Nathalie Holscher bersifat subjektif. Semua orang berhak untuk memilih cara mereka menjalani dan tampil dalam kehidupan mereka, tetapi sebagai figur publik, perubahan ini selalu menjadi subjek pembicaraan publik.
Sebagian besar netizen tidak setuju dengan perubahan, tetapi yang lain mendukungnya. Diskusi ini menunjukkan betapa beragamnya pendapat masyarakat.
(Hafidah/Usamah)
