Laga Versus PSIS Digelar Tanpa Penonton, Persib Enggan Terpengaruh

Penulis: raffy

Persib Siapkan Mode Manuver Senyap
Pemain Persib Rayakan Gol Ciro Alves ke Gawang PSM.(Dok. Persib)
[galeri_foto] [youtube_embed]

Bagikan

BANDUNG, TEROPONGMEDIA.ID — Pertandingan pekan ke-22 Liga 1 2024/25 antara PSIS Semarang menghadapi Persib Bandung akan digelar tanpa penonton. Laga tersebut akan digelar di Stadion Jatidiri, Kota Semarang pada Minggu 9 Februari 2025, malam.

Hal ini dipilih PSIS Semarang karena faktor keamanan. Sehingga berdasarkan hasil koordinasi antara panitia pelaksana dan kepolisian, maka diputuskan pertandingan digelar tanpa penonton.

Pelatih Persib, Bojan Hodak langsung memberi tanggapan dengan keputusan yang diambil PSIS. Menurutnya ini adalah keputusan yang harus dihormati, meski ia belum mengetahui alasannya secara pasti.

“Saya tidak tahu, itu keputusan mereka. Mungkin ada alasan finansial atau terkait keamanan, saya tidak tahu, jadi saya tidak bisa berkomentar,” buka Bojan kepada awak media.

Baginya, keputusan tersebut harus disikapi secara bijak dan tidak dianggap sebagai sebuah keuntungan. Justru, Persib harus meningkatkan konsentrasi di laga ini karena atmosfer pertandingan akan mengalmi sedikit perubahan.

“Dengan atau tanpa penonton, bagi kami mungkin tidak terlalu berpengaruh, tapi bagi mereka bisa saja berbeda,” terangnya.

Selain itu, Bojan pun menambahkan bahwa laga ini terasa lebih berat karena Persib akan menempuh perjalanan darat dari Bandung ke Semarang. Ia menilai, ini akan berdampak terhadap stamina pemain di laga nanti.

“Di Indonesia tidak ada perjalanan yang singkat. Perjalanan ini bahkan masih di bawah rata-rata (perjalanan tandang) bagi kami. Jadi, ini bukan perjalanan yang bagus,” imbuh Bojan.

BACA JUGA: Tyronne del Pino dan Marc Klok Dipastikan Absen Saat Persib Bertandang ke Markas PSIS

Lebih lanjut lagi, anak asuhnya juga harus mewaspadai gebrakan yang dilakukan PSIS di laga tersebut. Sebab, selain selalu tampil baik di kandangnya, PSIS juga dipastikan membidik poin sempurna demi menjauh dari zona degradasi.

“Laga yang sangat sulit karena Semarang selalu tangguh saat bermain di kandang. Mereka akan berjuang keras untuk menjauh dari zona degradasi. Saya pikir dalam situasi seperti ini, mereka akan mengerahkan tiga ratus persen kemampuan.” tutupnya.

 

(RF/Usk)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Hyundai Palisade Hybrid
Sudah Buka Pemesanan di Indonesia, Kapan Pasti Hyundai Palisade Hybrid Rilis?
Tangkas X7
Ketangguhan Motor Listrik Tangkas X7, akan Dibuktikan Lewat Intensitas Ojol!
thumb-small-R0010072_2022-01-24_11-25-22_screenshot
Ricoh Theta A1, Kamera 360 Profesional untuk di Medan Ekstrem
Jasad Bayi di SCBD
Jasad Bayi Laki-Laki Ditemukan Petugas Kebersihan di Kawasan SCBD
Mobil dinas busway
Menyoal Polisi Hormat ke Mobil Dinas Penerobos Busway, Polda Metro: Anggota Saya Fokus ke Kemacetan
Berita Lainnya

1

Empat Perusahaan Tambang Nikel di Raja Ampat Langgar Aturan Lingkungan Hidup

2

Legislator Kritik Keras Penambangan Nikel Raja Ampat Papua Barat Daya, Melanggar Regulasi!

3

Sejarah Kelam Jam Malam, dari Abad Kegelapan hingga Era Dedi Mulyadi

4

Pengabdian Kepada Masyarakat – UNIBI TALK: Storytelling sebagai Cara Membentuk Personal Branding yang Autentik dan Konsisten Melalui Media Sosial Instagram

5

Update Kondisi Gunung Tangkuban Parahu, Tetap Waspada Meski Jumlah Gempa Vulkanik Alami Penurunan
Headline
sapi menangis saat kurban
Kenapa Sapi Menangis Saat Kurban? Cek Jawabannya
Waspada Varian Baru Covid-19, Dinkes Kota Bandung Siagakan RS dan Laboratorium
Waspada Varian Baru Covid-19, Dinkes Kota Bandung Siagakan RS dan Laboratorium
Presiden Prabowo Subianto Serahkan Sapi untuk Masjid Al Ukhuwah Bandung
Presiden Prabowo Subianto Serahkan Sapi 1,2 Ton untuk Masjid Al Ukhuwah Bandung
Prabowo Bersyukur Timnas Indonesia Kalahkan China
Bersyukur Timnas Indonesia Kalahkan China, Prabowo Berharap Bisa Berlaga di Piala Dunia

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.