BANDUNG, TEROPONGMEDIA.ID — Di dalam perjalanan berjuang menegakkan ajaran Islam, Rasulullah SAW tidak pernah sendirian. Beliau memiliki banyak sahabat yang setia mendampinginya, termasuk sosok yang mendapat julukan istimewa, yakni Thalhah bin Ubaidillah.
Thalhah bukan hanya seorang sahabat biasa, melainkan salah satu dari sepuluh orang yang Nabi Muhammad SAW jamin masuk surga. Mari kita telusuri lebih dalam kisah inspiratif sahabat Rasul, Thalhah bin Ubaidillah.
1. Julukan “Syahid yang Hidup”
Dalam buku “Biografi 60 Shahabat Nabi” karya Khalid Muhammad Khalid, Thalhah bin Ubaidillah menjadi sahabat Nabi yang termasuk dalam jajaran elit, yaitu sepuluh orang yang terjamin masuk surga.
Selain itu, Thalhah juga termasuk enam konsultan penting Nabi Muhammad SAW. Namun, yang membuatnya begitu istimewa adalah julukan yang diberikan kepadanya oleh Rasulullah SAW, yakni “syahid yang hidup”.
2. Banyak Julukan dari Rasulullah SAW
Thalhah bin Ubaidillah, seorang sahabat Nabi yang satu suku dengan Abu Bakar ash-Shiddiq, mendapat banyak julukan dari Rasulullah SAW.
Beliau terkenal sebagai sosok yang baik hati, pemurah, dan dermawan. Namun, di antara semua julukan itu, yang paling mencolok adalah “syahid yang hidup”.
BACA JUGA: Kisah Sahabat Nabi yang Sudah Terjamin Masuk Surga
3. Sahabat yang Selalu Ada
Tidak hanya memiliki banyak julukan, Thalhah juga terkenal sebagai sahabat yang selalu ada saat Rasulullah membutuhkan. Ketika Nabi Muhammad SAW mencari pendapat, Thalhah selalu menjadi salah satu yang dipanggil.
Kesetiaannya terbukti ketika ia gugur dalam Perang Jamal pada masa pemerintahan Ali bin Abi Thalib. Thalhah wafat pada usia 64 tahun dan dimakamkan di Basrah.
4. Rela Tertancap Anak Panah
Thalhah masuk Islam atas perantaraan Abu Bakar Siddiq dan aktif di setiap peperangan bersama Rasulullah SAW. Dalam perang Uhud, Thalhah bahkan rela tertancap anak panah yang seharusnya mengenai Rasulullah SAW, sebagai bukti keberaniannya dalam melindungi Nabi.
Thalhah adalah contoh nyata kesetiaan dan keberanian dalam memperjuangkan ajaran Islam. Kisahnya yang menginspirasi menjadi teladan bagi umat Islam hingga saat ini.
(Kaje/Usk)