Ketahui 5 Gejala Keracunan Jamur

Penulis: Vini

Keracunan jamur
Ilustrasi. (Freepik)

Bagikan

BANDUNG, TEROPONGMEDIA.ID — Dua keluarga asal Desa Sukaraharja, Kecamatan Cibeber, Kabupaten Cianjur alami keracunan jamur atau supa tangkil.

Keracunan tersebut, menyebabkan enam korban harus mendapatkan penanganan dan perawatan intensif di RSUD Sayang Cianjur. Apa gejala keracunan jamur?

Keracunan jamur terjadi ketika seseorang mengonsumsi jamur liar yang mengandung racun. Racun dalam jamur ini bisa menyebabkan gangguan kesehatan yang serius, bahkan kematian jika dimakan dalam jumlah besar.

Banyak kasus keracunan terjadi karena orang salah mengira jamur beracun sebagai jamur yang aman untuk dikonsumsi. Misalnya, death cap yang mematikan memiliki penampilan mirip dengan jamur jerami padi (Volvariella volvacea) yang biasa dimakan. Untuk mencegah kejadian fatal, sangat disarankan untuk tidak memetik atau mengonsumsi jamur liar.

Tidak ada metode yang dapat menghilangkan racun pada jamur liar. Proses memasak, merendam, mengupas, atau mengeringkannya tidak akan membuat jamur beracun aman untuk dimakan.

Gejala 

Keracunan jamur bisa menyebabkan gejala-gejala seperti:

  • Mual
  • Muntah
  • Nyeri atau kram perut
  • Diare
  • Halusinasi

Beberapa jenis jamur bahkan bisa merusak hati, ginjal, atau menyebabkan kematian. Gejala biasanya muncul dalam waktu 30 menit hingga 24 jam setelah mengonsumsi jamur beracun, tergantung pada jenis jamur, jumlah yang dimakan, dan kondisi kesehatan seseorang.

Kasus keracunan ini bisa dialami oleh siapa saja. Namun, anak-anak di bawah lima tahun lebih rentan karena mereka cenderung memasukkan benda ke dalam mulut mereka. Anak-anak bisa secara tidak sengaja mengonsumsi jamur beracun, terutama jika berada di area yang memungkinkan terdapat jamur, seperti di kebun rumah.

Cara Melindungi Diri 

Langkah terbaik untuk menghindari keracunan jamur adalah dengan hanya mengonsumsi jamur yang dibeli dari pasar, supermarket, atau toko kelontong yang tepercaya.

Beberapa orang mengikuti tur untuk memetik jamur di NSW, seperti jamur Saffron Milkcap (Lactarius deliciosus) atau Slippery Jack (Suillus luteus) di hutan pinus. Meskipun demikian, risiko salah memetik jamur beracun tetap ada, bahkan dalam tur yang terorganisir.

Jangan pernah memetik atau mengonsumsi jamur liar di luar tur yang terjamin keamanannya. Karena sulit untuk membedakan apakah suatu jamur beracun atau tidak, sebaiknya selalu berhati-hati.

Untuk melindungi anak-anak, pastikan untuk selalu mengawasi mereka saat berada di luar ruangan. Periksa kebun atau taman di rumah anda untuk memastikan tidak ada jamur liar yang dapat membahayakan mereka.

BACA JUGA: 11 Orang di Cianjur Keracunan Buah Betadin Hingga Jamur Tangkil

Pembahasan terkait gejala hingga cara melindungi diri dari keracunan jamur di atas, bisa menjadi pemahaman baru. Pilihlah jamur yang aman untuk anda dan keluarga konsumsi.

 

(Virdiya/Aak)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Maevening RM1S
Maeving RM1S Meluncur, Motor Listrik Gaya Jadul
Razia sel dan tes urine
Lapas Cianjur Gelar Razia dan Tes Urine, Pastikan Tak Ada Narkoba dan Ponsel
Prestasi mahasiswa USK
Tim Rimueng Nanggroe USK Harumkan Aceh di Ajang Siginjai Mining Competition 2025
Cirebon menjadi sentra ikan nila
Kabupaten Cirebon Menuju Sentra Ikan Nila Nasional
Inovasi LAJUR PESAT
Kasus HIV/AIDS Meningkat, Dinkes Kabupaten Majalengka Luncurkan Inovasi 'LAJUR PESAT'
Berita Lainnya

1

Ini Syarat dan Cara Daftarkan Anak ke Barak Militer

2

Link Live Streaming Persib vs PS. Barito Putera Selain Yalla Shoot

3

Daftar Pajak Isuzu Panther, Semua Tipe Lengkap!

4

Daftar Pajak Kijang Diesel, Semua Tipe Lengkap!

5

Adu Kuat 5 Kandidat Wakil Ketua LPS
Headline
Perahu Tradisional Pengangkut Sembako Meledak di Pelembang
Perahu Tradisional Pengangkut Sembako Meledak di Pelembang, Empat Orang Hilang, Tiga Luka-luka
Kemenangan Barito Putera Atas Persib Harus Sirna Akibat Ulah Yuswanto Aditya
Kemenangan Barito Putera Atas Persib Harus Sirna Akibat Ulah Yuswanto Aditya
ibu bawang (2)
Polisi Seret Pelaku Hajar Ibu-Ibu Pencuri Bawang di Pasar Boyolali
hasto kpk
Sidang Hasto Tegang, Pengacara Keberatan pada KPK!

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.