Kendaraan Sumbu Tiga ke Atas Resmi Dibatasi Selama Mudik Lebaran 2024

Penulis: distopia

Kendaraan Sumbu tiga
Kendaraan Sumbu tiga (Tri/Teropongmedia)
[galeri_foto] [youtube_embed]

Bagikan

JAKARTA, TEROPONGMEDIA.ID —  Korps Lalu Lintas (Korlantas) Polri resmi melakukan pembatasan terhadap kendaraan sumbu tiga ke atas selama periode mudik Lebaran 2024.

Kepala Bagian Operasional (Kabagops) Korlantas Polri Kombes Eddy Djunaedi mengatakan, pembatasan mulai diberlakukan pada Jumat (6/4/2024).

“Dengan pembatasan kendaraan operasional sumbu 3 ke atas dimulai hari ini, tadi pagi (kemarin) pukul 09.00 WIB,” kata Eddy, Sabtu (6/5/2024).

Ia menyebut, alasan diberlakukan pembatasan kendaraan sumbu tiga tersebut dilakukan agar para pemudik bisa mempergunakan jalan dengan aman selama lebaran.

“Sudah diperintahkan Bapak Kakorlantas semua melaksanakan pembersihan khususnya kendaraan sumbu 3 ke atas yang masih melintas ruas jalan tol, kita harapankan kendaraan yang ada bersih sumbu 3,” kata dia.

BACA JUGA: Selama Arus Mudik Lebaran KLHK Berharap Pemda Bisa Mengurai Sampah

“Sehingga masyarakat yang lain bisa mempergunakan jalan itu dengan selamat aman tertib dan nyaman,” sambungnya.

Kemudian, untuk sanksi yang akan diberikan terhadap kendaraan sumbu tiga ke atas akan diberhentikan dan dikeluarkan dari jalur.

“Kita akan keluarkan terlebih dahulu, kita akan berhentikan, kita akan masukkan ke lokasi buffer zone. Nanti sampai dengan kegiatan semua selesai,” pungkasnya.

Sebelumnya, Kakorlantas Polri Irjen Pol Aan Suhanan, mengimbau agar para pemudik tidak bereaksi berlebihan selama berkendara pasca diberlakukannya sistem one way.

Hal tersebut disampaikan setelah diberlakukan one way di jalur KM 72 Cikampek hingga KM 414 Kalikangkung.

“Kita imbau juga kepada para pemudik yang mengikuti one way untuk tidak euforia, kecepatan tetap dijaga,” kata dia di KM 72 Cikampek, Jumat (5/4/2024) malam.

Aan mengingatkan tujuan dari mudik ini tentunya agar masyarakat dapat pulang ke kampung halaman dan bertemu dengan sanak keluarga untuk bersilaturahmi. Sehingga masyarakat diharapkan peka selama berkendara.

“Kita maksudnya mau bersilaturahmi ke kampung halaman, kalau terjadi sesuatu kan ini menjadi sebaliknya. Jadi kita berharap tidak harus kita menilang, lebih baik itu dari kesadaran diri sendiri untuk kebersamaan, untuk toleransi di jalan selama mudik dan balik ini,” imbuh Aan.

(Dist)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Screenshot_20250626_235541_WhatsApp
Resmi Digelar, Festival Permainan Rakyat Jawa Barat Berlangsung Meriah
Fetty Anggrainidini
Fetty Anggrainidini: Tata Kelola Anggaran Daerah Harus Transparan dan Berpihak pada Kepentingan Publik
Pajak Toko Online
Pemerintah Susun Aturan Baru, Toko Online di Shopee hingga Tokopedia akan Kena Pajak
Ketua RT melakukan pencabulan
Ngeri! Ketua RT di Tasikmalaya Cabuli Anak di Bawah Umur
mitsubishi xpander ultimate 2025
Mitsubishi Xpander Ultimate 2025 Meluncur, Adopsi Fitur Keselamatan Baru!
Berita Lainnya

1

Ida Fauziyah: PKB Lahir dari Rahimnya NU

2

Telkom University Gelar Pelatihan Literasi Digital dan Etika AI bagi Remaja Kelurahan Tamansari Bandung

3

Dilema Bandara, Kemenhub Kaji Reaktivasi Husein, Bandung Desak Akses Udara Dipulihkan

4

Erwin Gaungkan Perang terhadap Bank Emok: UMKM Harus Naik Kelas, Bukan Terjerat Utang!

5

Setelah Diresmikan Persib, Alfeandra Dewangga Diminta Bobotoh Untuk Hitamkan Rambut
Headline
Manchester City
Link Live Streaming Juventus vs Manchester City Piala Dunia Antarklub 2025 Selain Yalla Shoot
Real Madrid
Link Live Streaming RB Salzburg vs Real Madrid Piala Dunia Antarklub 2025 Selain Yalla Shoot
aturan baru pendakian gunung rinjani
Imbas Kematian Juliana Marins, Pemprov NTB Siapkan Aturan Baru Pendakian Gunung Rinjani
Farhan Desak Reaktivasi Bandara Husein untuk Segera Dibuka!
Farhan Desak Reaktivasi Bandara Husein untuk Segera Dibuka!

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.