Kendalikan Inflasi, Pemprov Jabar Sediakan 161 Ribu Paket Opadi

J-Site Platform Inovatif Pengelolaan Website
Sekda Jabar Herman Suryatman. (Foto: Dok.Pemprov Jabar).

Bagikan

MAJALENGKA, TEROPONGMEDIA.ID – Sekda Jabar Herman Suryatman mengungkapkan, Pemerintah Provinsi Jawa Barat (Pemprov Jabar) menyediakan 161.000 paket Operasi Pasar Bersubsidi (Opadi) untuk 27 kabupaten/kota yang diberikan secara proporsional.

“Semua ada 161.000 paket, jadi setiap kabupaten dan kota sesuai dengan inflasi. Jika inflasinya tinggi mendapatkan lebih, yang (inflasinya) rendah mendapatkan (paket) terbatas,” kata Herman di sela kegiatan pembagian beras program Operasi Pasar Bersubsidi (OPADI) kepada warga Desa Kawunghilir, Kecamatan Cigasong, Kabupaten Majalengka, Senin (8/4/2024).

Program OPADI merupakan komitmen Pemdaprov Jabar dalam menekan laju inflasi menjelang Hari Raya Idulfitri 1445 Hijriah. Sekda Herman menyebut inflasi harus dikendalikan untuk menekan kemiskinan.

“Kenapa inflasi harus dikendalikan? Karena kalau inflasi tidak dikendalikan ada potensi harga naik, kalau harga naik daya beli masyarakat turun. Kalau daya beli turun, konsumsi akan turun, kalau konsumsi turun kemiskinan akan naik, itu logikanya,” ujar Herman.

BACA JUGA: Tekan Inflasi Jelang Lebaran, Pemprov Jabar Gelar Opadi di Majalengka

Guna penanganan inflasi berjalan dengan lancar, Herman meminta seluruh stakeholders melakukan komunikasi antarlembaga yang efektif.

“Pak Gubernur sangat concern inflasi harus dikendalikan. Yang pertama pasokan harus tersedia, harga harus terjangkau, komunikasi harus efektif, mobilitas transportasi harus lancar. Makanya salah satu instrumen kami melaksanakan operasi pasar bersubsidi,” imbuhnya.

OPADI, menurut Herman, dapat meringankan beban masyarakat jelang Lebaran.

“Mudah-mudahan ini meringankan masyarakat yang akan melaksanakan hari raya Idulfitri. Walau sifatnya stimulus saya yakin atmosfernya sampai ke semua desa, semua kecamatan di Majalengka,” tutup Herman.

 

(Budis)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Pelaku pembacokan
Pembacokan Kakek di Purwakarta, Dua Anak di Bawah Umur Jadi Tersangka
hasto wahyu
KPK Periksa Eks Sekretaris Wahyu dalam Perkara Hasto
Presiden Kawulo Alit Indonesia Dukung Prabowo
Presiden KAI Kecam Gubernur Dedi Mulyadi: Hentikan Hinaan Terhadap Rakyat Miskin
IMG_9629
Jelang Iduladha, DKPP Kota Bandung Terjunkan Ratusan Pemeriksa Hewan Kurban
Tas Hermes China
CEK FAKTA: Pabrik China Jual Tas Mirip Hermes
Berita Lainnya

1

Bandung Digital Academy: Smart City hingga AI dalam Jurnalistik

2

David da Silva Curahkan Isi Hatinya dan Akui Ini Menjadi Musim Terberat Sepanjang Karirnya

3

Daftar Pajak Isuzu Panther, Semua Tipe Lengkap!

4

Liverpool Juarai Liga Inggris Musim 2024-2025

5

Stella Christie Usul Pendidikan Antikorupsi Diterapkan Sejak SD
Headline
hasan nasbi mengundurkan diri
Hasan Nasbi Mundur dari Kepala PCO
KECELAKAAN beruntun tol cisumdawu
Kecelakaan di KM 189 Tol Cisumdawu, 3 Orang Tewas
utang TNI AL
Utang TNI AL ke Pertamina Tembus Rp5,45 Triliun, Berharap Dihapus!
wartawan dilarang liput danantara
Wartawan Dilarang Liput Danantara, Kenapa?

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.