Kemenag: Masjid di Jalur Mudik Harus Buka 24 Jam

Penulis: Anisa

masjid 24 jam buka
(kemenag Sulsel)
[galeri_foto] [youtube_embed]

Bagikan

BANDUNG, TEROPONGMEDIA.ID — Direktur Jenderal Bimbingan Masyarakat Islam Kementerian Agama (Kemenag) sekaligus Ketua Umum Badan Kesejahteraan Masjid (BKM) Abu Rokhmad menginstruksikan masjid yang berada di jalur mudik lebaran Idulfitri 1446 H/2025 untuk buka 24 jam guna melayani pemudik.

“Masjid yang berada di jalur mudik agar buka 24 jam,” ujar Abu Rokhmad dalam keterangannya di laman resmi Kemenag.

Dia juga mengimbau masjid menyediakan fasilitas toilet bersih, tempat istirahat, serta makanan dan minuman untuk berbuka puasa.

“Berikan layanan terbaik bagi pemudik, seperti toilet bersih, tempat rehat, serta minuman dan makanan untuk takjil,” kata dia.

“Wujudkan masjid kita jadi Masjid Ramah Musafir (orang yang sedang dalam perjalanan),” tambahnya.

Saat ini, BKM telah terbentuk di 28.070 lembaga dari pusat hingga daerah. Sementara jumlah masjid dan musala di Indonesia sudah mencapai 690.434 berdasarkan data Sistem Informasi Masjid (SIMAS).

Sebelumnya Menteri Perhubungan (Menhub) Dudy Purwagandhi memprediksi puncak arus mudik Lebaran akan terjadi pada H-3 atau pada 28 Maret 2025. Pada hari itu diperkirakan terjadi pergerakan 12,1 juta orang.

BACA JUGA:

Mudik Lebaran Sebentar Lagi, Cek Daftar Tarif Tol Trans Jawa!

Jelang Mudik, Dishub Kabupaten Bandung Mulai Periksa Kelaikan Kendaraan

“Sedangkan puncak arus balik diprediksi terjadi pada H+5 atau 6 April 2025 dengan potensi jumlah pergerakan masyarakat sebanyak 31,49 juta orang,” ujar Dudy di Kemenhub, Jumat (14/3/2025).

Dudy turut memprediksi pergerakan masyarakat selama libur Lebaran tahun ini mencapai 146,48 juta orang atau setara 52 persen dari total penduduk Indonesia.

Terkait angka sebaran, daerah asal perjalanan terbanyak adalah Jawa Barat sebesar 30,9 juta orang (21,1 persen).

Kemudian disusul Jawa Timur sebesar 26,4 juta orang (18 persen), Jawa Tengah sebesar 23,3 juta orang (15,9 persen), Banten sebesar 7,9 juta orang (5,4 persen), dan DKI Jakarta sebesar 6,7 juta orang (4,6 persen).

(Kaje/Usk)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Pengemis di Sunan Gunung Jati
Pengemis di Makam Sunan Gunung Jati Marak, DPRD Cirebon Minta Penanganan Lintas Sektor
Giveaway
Nurmad Kena Report Gegara Giveaway Rp 800 Juta, Natizen: 'Crab Mentality'
Polres Garut
Polres Garut Cek Langsung Lumbung Pangan Demi Menjaga Ketahanan Pangan Rakyat
Pemkot Cimahi Gelar Acara Peringatan Hari Lingkungan Hidup Sedunia
Pemkot Cimahi Gelar Acara Peringatan Hari Lingkungan Hidup Sedunia
Suara SBY
CEK FAKTA: Geger Rekaman Suara SBY Marahi Kapolri!
Berita Lainnya

1

Mahasiswa Ilmu Komunikasi FISIP Unpas Raih Juara di Ajang Padjadjaran Public Relations Fair (PPRF) 2025

2

Legislator Kritik Keras Penambangan Nikel Raja Ampat Papua Barat Daya, Melanggar Regulasi!

3

Update Kondisi Gunung Tangkuban Parahu, Tetap Waspada Meski Jumlah Gempa Vulkanik Alami Penurunan

4

Pengabdian Kepada Masyarakat – UNIBI TALK: Storytelling sebagai Cara Membentuk Personal Branding yang Autentik dan Konsisten Melalui Media Sosial Instagram

5

Ida Fauziyah: PKB Lahir dari Rahimnya NU
Headline
Indonesia vs China
Timnas Indonesia Gilas China 1-0 di Kualifikasi Piala Dunia 2026
Spanyol
Link Live Streaming Spanyol vs Prancis Semifinal UEFA Nations League 2025 Selain Yalla Shoot
Timnas Indonesia
Link Live Streaming Timnas Indonesia vs China Kualifikasi Piala Dunia 2026 Selain Yalla Shoot
pencarian korban longsor cirebon dihnetikan sementara
Bahaya Mengintai, Evakuasi Korban Longsor Tambang Cirebon Dihentikan Sementara

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.