BANDUNG, TEROPONGMEDIA.ID — Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi mengeluarkan jurus baru untuk mengatasi horor kemacetan di Puncak, Bogor. Yakni dengan meminta sopir angkutan kota (angkot) libur saat libur panjang akhir pekan atau long weekend.
“Mulai Sabtu dan Minggu, pekan ini, sopir angkot di wilayah Puncak, Kabupaten Bogor, diliburkan selama dua hari. Mereka tidak perlu menarik angkot lagi,” ungkap Dedi, Jumat (30/5/2025).
Untuk itu, Dedi akan menyediakan dana kompensasi untuk para sopir angkot. Tapi, Dedi mengingatkan agar tidak ada lagi potongan terhadap kompensasi yang diberikan.
Dia mengakui Dinas Perhubungan Kabupaten Bogor sudah berupaya keras mengatasi kemacetan yang biasanya jadi horor saat libur akhir pekan atau libur panjang di Puncak. Namun, Puncak tetap macet.
Baca Juga:
Libur Panjang Kenaikan Yesus Kristus, Tol Jagorawi Arah Puncak Terapkan Contraflow
Dedi Mulyadi Singgung Kawasan Beton Puncak Bogor Pemicu Banjir: Evaluasi Tataruang!
“Meliburkan sopir angkot menjadi salah satu upaya kita. Semoga dengan cara itu, wisatawan bisa berlibur dengan tenang, bahagia dan tidak stres karena kena macet,” kata Dedi.
Dia berjanji akan mengumpulkan para sopir angkota di Puncak, pada Sabtu ini.
“Semoga wisatawan yang akan berekreasi bisa menikmati, bahagia bersama keluarga. Yang tidak punya uang, jangan mau piknik sampai harus berutang, di rumah saja,” tegasnya.
(Kaje)