Kasus Bima Yudho, DPR Minta Gubernur Lampung Bijak Hadapi Kritik!

Penulis: distopia

bima yudho
(web)
[galeri_foto] [youtube_embed]

Bagikan

JAKARTA,TM.ID: Anggota DPR RI dari daerah pemilihan (Dapil) Lampung, Almuzzammil Yusuf, meminta kepada Pemerintah Daerah Lampung Timur dan Gubernur Lampung untuk lebih bijak dalam menghadapi kritik, serta tidak perlu membawa TikToker Bima Yudho ke ranah hukum.

“Beri saja jawaban yang proporsional. Sehingga, justru dari kritik Bima terjadi dialog publik,” ujar Muzzamil dalam keterangan yang diterima di Jakarta, Minggu (16/4/2023).

Melalui dialog publik tersebut, Muzzamil meyakini publik akan mengetahui agenda pembangunan pemerintah daerah dengan berbagai kesulitan dan keterbatasannya, sembari memperbaiki kinerja.

“Bu Wagub (Wakil Gubernur) Lampung sudah menyambut dialog publik tersebut. Saya kira, ini dinamika yang bagus,” ucap Muzzamil.

Muzzamil menilai cara tersebut dapat melibatkan publik untuk lebih aktif dalam pembangunan daerah, menjadi sarana komunikasi politik antara pemerintah daerah dengan masyarakat, sekaligus dapat mengundang perhatian pemerintah pusat terhadap pembangunan di Lampung.

BACA JUGA: DPR Minta Kapolri Hentikan Kasus Kritikan TikToker Bima Yudho

“Bahkan, bisa jadi dialog positif lintas generasi dengan tema kecintaan kepada lampung,” ujarnya.

Dengan demikian, tutur Muzzamil melanjutkan, Bima dapat melanjutkan studi dengan tenang di Australia dan terus bersikap kritis konstruktif, begitu juga dengan keluarganya di Lampung Timur agar bisa tetap berjalan seperti biasa.

“Tidak dikhawatirkan tentang dampak masalah kritik Bima tersebut,” ucapnya.

Telah ramai diberitakan mengenai Bima Yudho yang menyampaikan kritik terkait pembangunan di Lampung. Ia mengkritik kondisi jalan di Lampung yang berlubang dan sulit dilewati kendaraan.

Imbas dari kritik yang ia ucapkan, orang tua Bima mendapat ancaman dan Bima pun harus berharapan dengan hukum. Namun, menurut keterangan keluarga Bima, polisi datang ke tempat mereka hanya untuk mengklarifikasi sosok Bima kepada keluarga.

“Substansi kritiknya bagus. Mungkin beberapa pilihan kata aja yang kurang pas,” kata Muzzamil.

(Dist)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Borneo FC Akhiri Kerja Sama Dengan 9 Pemain, Sinyal Berguinho Ke Persib Semakin Kuat
Borneo FC Akhiri Kerja Sama Dengan 9 Pemain, Sinyal Berguinho Ke Persib Semakin Kuat
Agen Pesepakbola Arif Anwar Pastikan Persib Sudah Datangkan Muhammad Zulhijjah
Agen Pesepakbola Arif Anwar Pastikan Persib Sudah Datangkan Muhammad Zulhijjah
Pergerakan tanah purwakarta
Pasirmunjul Purwakarta Alami Tanah Bergerak, Polisi Turun Tangan Bantu Warga
Adam Alis Tak Ingin Kebugarannya Berantakan
Tetap Jaga Kondisi di Waktu Libur, Adam Alis Tak Ingin Kebugarannya Berantakan
FDCU Symposium
Inovasi Cangkang Telur, Mahasiswa FKG Unpad Raih Juara di FDCU Symposium 2025 Bangkok
Berita Lainnya

1

Pengaruh Media Sosial dalam Kehidupan Sinden

2

Fokus yang Hilang: Kesadaran Tak Lagi Menyatu dalam Perspektif Psikologi Kognitif

3

Link Live Streaming Timnas Indonesia vs Hongkong AVC Women’s Nations Cup 2025 Selain Yalla Shoot

4

Quantum AI dan Perang Data: Dunia Dikuasai Algoritma Bagaimana dengan Manusia?

5

Akhmad Marjuki Lakukan Aksi Nyata di Tengah Bencana Cimanggung
Headline
guru sekolah rakyat
Pemerintah Butuh 1.554 Guru Sekolah Rakyat, Bakal Diangkat Jadi ASN!
BSU 2025-4
BSU 2025 Kapan Cair? Ini Bocoran Waktunya!
Dana Hibah Diselewengkan, Empat Orang Ditetapkan Tersangka
Dana Hibah Diselewengkan, Empat Orang Ditetapkan jadi Tersangka
BSU 2025-3
Ini Notifikasi Tanda Mendapatkan BSU 2025

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.