Kapan PNS Dapat Pensiun? Ini Syarat dan Jenisnya

Pensiun PNS
Pensiun PNS. (istockphoto)

Bagikan

BANDUNG, TEROPONGMEDIA.ID — Pensiun bukan hanya sekadar sebagai bentuk imbalan atas jasa-jasa yang diberikan selama bertahun-tahun, tapi pensiun juga merupakan hal yang sangat penting bagi para PNS (pegawai negeri sipil) sebagai jaminan hari tua.

Di Indonesia sendiri terdapat undang-undang yang telah mengatur berbagai aspek terkait pensiun bagi pegawai negeri sipil, baik dari segi hak, jenis, maupun dasar hukumnya.

Pengertian Pensiun bagi PNS

Pensiun bagi seorang PNS adalah penghasilan yang diterima secara bulanan setelah tidak lagi aktif bekerja, bertujuan untuk membiayai kehidupan selanjutnya.

Pensiun ini menjadi jaminan bagi PNS agar tidak terlantar ketika sudah tidak mampu mencari penghasilan lainnya.

Undang-undang Nomor 11 Tahun 1969 dan Undang-undang Nomor 43 Tahun 1999 menjadi dasar hukum bagi pemberian pensiun kepada PNS, mengakui bahwa pensiun adalah hak atas jasa-jasa yang telah diberikan selama bertahun-tahun dalam dinas pemerintah.

Syarat-syarat untuk Memperoleh Pensiun

Terdapat beberapa syarat yang harus dipenuhi oleh seorang PNS untuk memperoleh pensiun, antara lain:

  • Usia minimal 50 tahun dan masa kerja minimal 20 tahun diperlukan untuk pensiun.
  • Memiliki masa kerja minimal 4 tahun dan dinyatakan tidak dapat lagi bekerja oleh badan/pejabat yang ditunjuk oleh departemen kesehatan, karena alasan kesehatan fisik atau mental yang bukan disebabkan oleh tugasnya.
  • Seorang PNS yang tidak dipekerjakan lagi setelah menjalankan tugas negara berhak menerima pensiun jika dihentikan dengan hormat, dan pada saat itu telah mencapai usia minimal 50 tahun dan memiliki masa kerja minimal 10 tahun.

Jenis Pensiun PNS

Pensiun bagi PNS dapat dibagi menjadi beberapa jenis, antara lain:

1. Non Batas Usia Pensiun (Non BUP), yaitu PNS tidak memiliki batasan usia pensiun.

2. Batas Usia Pensiun (BUP), yaitu PNS harus diberhentikan dengan hormat setelah mencapai batas usia pensiun yang ditentukan.

3. Pensiun Janda/Duda, yaitu Janda atau duda PNS yang ditinggalkan juga berhak atas pensiun.

Dasar Hukum Pemberian Pensiun PNS dan Janda/Duda

Proses pemberian pensiun kepada PNS dan janda/duda didasarkan pada serangkaian undang-undang, peraturan pemerintah, dan keputusan kepala lembaga terkait.

BACA JUGA: Kabar Bagus, Gaji Pensiun PNS Golongan IV Naik!

Mulai dari Undang-undang No. 11 tahun 1969 tentang pensiun pegawai hingga peraturan-peraturan teknis yang mengatur hal-hal terkait pemberian pensiun.

Dengan adanya jaminan pensiun bagi pegawai negeri sipil, diharapkan mampu menjalani hari tua dengan tenang dan layak. Pensiun bagi seorang PNS bukan hanya sekadar akhir dari masa kerja, tetapi juga menjadi awal dari babak baru kehidupan mereka.

 

 

(Vini/Usk)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
jamie-vardy-leicester-city-celebrates-966857523-4258622712
Usia Hanya Angka, Jamie Vardy Samai Rekor Cristiano Ronaldo
Lionel Messi
Lionel Messi Dikecam Usai Aksi Kontroversial Terhadap Penggemar Meksiko
Selancar di Pantai Indonesia
6 Pantai di Indonesia dengan Ombak Terbaik untuk Selancar
Kelenteng Welahan Jepara
5 Fakta Menarik Kelenteng Welahan di Jepara
Jenis papan selancar
Pemula Wajib Tahu! Ini 5 Jenis Papan Selancar Buat Hobi Surfing

1

Daftar Pajak Isuzu Panther, Semua Tipe Lengkap!

2

Daftar Pajak Kijang Diesel, Semua Tipe Lengkap!

3

P2MI: Penembakan WNI di Malaysia Tindakan Berlebihan

4

Kesulitan Akses SATUSEHAT Mobile, Cek Aplikasi Versi Terbaru!

5

Agung Yansusan Tegaskan Stop Normalisasi Pakaian Seksi di Tempat Umum
Headline
Radja Nainggolan Kokain
Pemain Keturunan Indonesia Radja Nainggolan Terjerat Kasus Kokain, Diringkus Polisi Belgia!
034383500_1436196449-Emilia_Contessa
Legenda Musik Indonesia Emilia Contessa Meninggal Dunia di Usia 68 Tahun
Aksi Pemain Persib di Fashion Show Rawtype Riot
Aksi Pemain Persib di Fashion Show Rawtype Riot
Peringati Isra Miraj dan Harlah ke 90
Peringati Isra Miraj dan Harlah ke 90, Al Ittihadiyah Bentuk Pemuda Jadi Calon Pemimpin Melalui Pengembangan Masjid di Indonesia

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.