BANDUNG, TEROPONGMEDIA.ID – Pemain FC Copenhagen, Kevin Diks, telah lama dikaitkan dengan Timnas Indonesia. Pada awal tahun 2022, Diks masuk dalam rombongan pertama bersama Jordi Amat dan Sandy Walsh sebagai pemain keturunan yang bakal dinaturalisasi menjadi Warga Negara Indonesia (WNI).
Namun, sempat beredar kabar bahwa Kevin Diks batal melanjutkan proses naturalisasi karena mendapat larangan dari keluarganya.
Baru-baru ini, admin akun Instagram @garudadiaspora_id mengungkapkan bahwa salah satu keluarga Kevin Diks menghubungi mereka untuk memastikan bahwa Diks tidak pernah menolak untuk dinaturalisasi menjadi WNI.
“Salah satu orang terpercaya dan terdekat Kevin Diks membeberkan terkait rumor yang beredar mengenai penolakan Kevin Diks terhadap Timnas Indonesia. Orang terpercaya yang namanya tidak ingin dipublikasikan mengatakan rumor yang beredar tersebut palsu atau salah,” tulis akun Instagram @garudadiaspora_id.
Sumber terpercaya tersebut menegaskan bahwa Kevin Diks selalu memikirkan Timnas Indonesia dan mendapatkan dukungan penuh dari keluarganya.
“Kevin Diks justru memikirkan banyak terkait Timnas Indonesia dan ia juga mendapatkan dukungan dari orang-orang terdekatnya,” lanjut laporan tersebut.
Dukungan ini sangat penting karena menunjukkan bahwa Diks dan keluarganya serius dalam mendukung proses naturalisasi dan kontribusinya untuk Timnas Indonesia. Ini juga menjadi kabar baik bagi pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong, yang pasti bahagia mendengar kejelasan ini.
Kevin Diks adalah pemain berusia 27 tahun yang memiliki pengalaman bermain di liga-liga top Eropa. Kemampuannya sebagai bek kanan dan bek tengah akan sangat berharga bagi Timnas Indonesia, yang sedang dalam proses memperkuat skuadnya untuk berbagai kompetisi internasional.
Diks telah menunjukkan kualitasnya bersama FC Copenhagen dan klub-klub sebelumnya seperti Fiorentina dan Empoli. Pengalaman bermain di liga-liga top Eropa tentu membawa dampak positif bagi Timnas Indonesia dalam hal taktik, disiplin, dan teknik bermain.
Sebagai pemain yang memiliki keunggulan fisik dan teknik yang baik, Diks bisa menjadi aset berharga di lini belakang Timnas Indonesia. Kemampuannya dalam bertahan, membaca permainan, serta kontribusi dalam serangan melalui overlap dan crossing akan menambah dimensi baru bagi strategi permainan Shin Tae-yong.
(Budis)