BANDUNG, TEROPONGMEDIA.ID — Presiden RI Jokowi dijadwalkan menerima medali kehormatan dan keselamatan publik `Loka Praja Samrakshana` dari Polri di Mako Brimob Kelapa Dua, Depok, Jawa Barat, pada, Senin (14/10/2024).
Penghargaan itu akan diberikan saat Jokowi meninjau apel gelar pasukan pengamanan pelantikan Presiden dan Wakil Presiden Indonesia Terpilih Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka.
“Jadi dalam apel gelar pasukan pengamanan pelantikan Presiden dan Wakil Presiden RI terpilih, (Polri) juga akan memberikan kepada Presiden RI Jokowi medali kehormatan Loka Praja Samrakshana, secara langsung diberikan oleh Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo,” kata Karopenmas Divhumas Polri Polri Brigjen. Pol. Trunoyudo Wisnu Andiko dalam keterangannya pada Minggu (13/10/2024).
Selain itu Jokowi juga dijadwalkan memberi tanda kehormatan Nugraha Sakanti kepada tujuh satuan kerja Polri dalam apel tersebut.
Tujuh satuan kerja itu adalah Bareskrim Polri, Baharkam Polri, Korbrimob Polri, Divisi Hubungan Internasional Polri, Korlantas Polri, Densus 88 Antiteror Polri, dan Pusdokkes Polri.
Pakar linguistik dari Universitas Indonesia (UI) Atin Fitriana menyebut nama medali kehormatan yang menggunakan bahasa Sanskerta itu dapat diartikan perlindungan terhadap masyarakat, bangsa, dan negara.
“Secara umum kata loka dan praja dapat mengacu pada hal yang sama yaitu negara dan rakyat,” kata Atin.
Meski begitu dikatakan arti tempat cuma dimiliki kata loka. Dalam hal ini loka bisa diartikan suatu negara sebagai wilayah, sedangkan praja berarti bangsa atau masyarakat.
Untuk kelancaran pelaksanaan gelar pasukan dan penganugerahan medali kehormatan kepada Jokowi hari ini, kepolisian menutup jalan di depan Mako Brimob dan memberlakukan rekayasa lalu lintas.
Ruas jalan di sekitar Mako Brimob akan disterilisasi pada pukul 05.00 WIB hingga pukul 11.00 WIB atau hingga rombongan Presiden Joko Widodo meninggalkan lokasi.
Selain rekayasa lalu lintas, polisi juga mengimbau masyarakat menggunakan jalan alternatif demi menghindari kemacetan. Berikut rekayasa lalu lintas yang disiapkan:
1. Arus lalu lintas dari Jalan H. Hambali dan Jalan RTM yang mengarah ke Jalan Komjen Pol. M. Jasin dialihkan atau diluruskan
2. Arus lalu lintas dari Jalan Raya Bogor baik arah utara maupun selatan yang mengarah ke Jalan Komjen Pol. M. Jasin dialihkan atau dialihkan
BACA JUGA: Jelang Masa Tugas Berakhir, Jokowi Masih Kunjungan ke Luar Kota Hingga 15 Oktober 2024
Berikut daftar jalan alternatif yang disiapkan:
1. Jalan Raya RTM
2. Jalan Raya Juanda
3. Jalan Raya Hankam
4. Jalan Menpor Palsigung
5. Jalan Bukit Cengkeh
6. Jalan Perumahan Pelni
7. Jalan Adi Karya Juanda
(Kaje/Usk)